Rabu, 14 Juli 2010
Influenza Menular Lewat Jabat Tangan
09.11 |
Diposting oleh
fikirjernih |
Edit Entri
Saya seorang ibu mempunyai seorang anak berumur 2 tahun. Teman sekerja saya yang kebetulan satu ruangan dengan saya menderita demam, batuk, dan pilek. Saya menduga dia terkena influenza. Saya menganjurkan dia untuk istirahat di rumah, tetapi dia harus tetap masuk agar tugas yang dikerjakannya dapat selesai pada waktunya. Dia menggunakan masker dalam bekerja.
Saya agak khawatir kami, teman sekerjanya, akan tertular. Apalagi saya pernah menyaksikan tayangan mengenai cara penularan influenza tidak hanya melalui udara namun juga dapat melalui jabatan tangan. Kekhawatiran saya ini didasarkan pada kemungkinan bahwa jika saya tertular, seisi rumah saya juga berisiko tertular. Padahal saya punya anak yang masih kecil dan mertua yang berusia lanjut.
Menurut informasi yang pernah saya baca, anak-anak dan orang berusia lanjut jika terkena influenza akan dapat timbul komplikasi infeksi pneumonia yang cukup berbahaya. Apa yang dapat saya lakukan agar saya dan keluarga tak tertular influenza?
Saya juga membaca bahwa sekarang telah tersedia vaksin influenza. Apakah vaksin tersebut sudah mengandung semua jenis virus influenza, termasuk flu burung dan flu babi? Apakah biaya vaksinasi sudah ditanggung oleh asuransi kesehatan.
Meski mungkin sudah pernah dibahas di ruang ini, mohon dijelaskan kembali cara penularan influenza dan bagaimana cara mencegah masuknya influenza ke dalam keluarga. Apakah semua batuk pilek dan demam merupakan gejala influenza? Terima kasih atas jawaban dokter.
(N di B)
Jawaban Masalah influenza, baik gejala maupun pencegahannya, telah beberapa kali kita bahas pada ruang konsultasi ini. Namun, dengan perkembangan baru, seperti influenza H1N1 yang juga disebut flu babi, ada baiknya kita bahas kembali.
Influenza memang memperlihatkan gejala demam tinggi, batuk, pilek, dan nyeri otot. Namun, tidak semua demam dan batuk pilek disebabkan oleh virus influenza, gejala ini juga dapat disebabkan oleh virus lain. Karena itu, lebih tepat demam, batuk, dan pilek tersebut disebut sebagai sindrom seperti influenza (influenza like syndrome). Hanya 10-15% sindrom seperti influenza ini di Indonesia benar-benar disebabkan oleh virus influenza.
Namun, meski hanya sebagian karena kejadiannya sering sekali, influenza tetap merupakan masalah kesehatan. Perjalanan penyakit influenza pada orang yang mempunyai kekebalan tubuh baik dan kekebalan tubuh menurun amat berbeda. Jika kekebalan tubuh menurun, infeksi influenza dapat berisiko disertai komplikasi dan komplikasi yang paling sering memang pneumonia (infeksi paru).
Pneumonia dapat mengakibatkan seseorang sakit berat, bahkan tak jarang penderita memerlukan perawatan di rumah sakit. Mereka yang kekebalannya menurun adalah kelompok yang berusia lanjut (usia di atas 60 tahun); mereka yang usianya belum lanjut, tetapi mempunyai penyakit kronik seperti diabetes melitus, penyakit ginjal kronik, penyakit paru kronik, dan lain-lain. Anak-anak juga berisiko terkena komplikasi pneumonia jika terkena influenza.
Suatu penelitian di Thailand menunjukkan, anak yang dirawat karena pneumonia ternyata sebelumnya cukup banyak yang didahului oleh influenza. Oleh karena itu, tahun lalu Pemerintah Thailand menyediakan 1 juta dosis vaksin influenza untuk anak. Sementara di negara-negara maju, seperti Amerika Serikat dan Australia, kelompok usia lanjut juga mendapat vaksinasi influenza secara cuma-cuma.
Cuci tangan
Penularan influenza memang melalui udara, tetapi penelitian menunjukkan bahwa influenza juga dapat menular melalui kontak langsung seperti dengan cara jabatan tangan. Itulah sebabnya, kita harus sering mencuci tangan kita. Jadi untuk mencegah masuknya influenza ke dalam keluarga kita adalah dengan mengamalkan gaya hidup sehat, menjaga lingkungan hidup yang sehat, dan salah satu upaya yang penting adalah menjalani vaksinasi.
Beberapa bulan lalu seorang teman saya memerlukan vaksinasi influenza H1N1, pada waktu itu vaksin tersebut belum tersedia di Indonesia. Namun, sejak bulan Juli 2010 ini sudah tersedia vaksin influenza musiman (seasonal influenza) yang ditambahkan vaksin H1N1 pandemi. Dengan demikian, selain untuk mencegah influenza musiman, vaksin ini mampu mencegah penularan influenza H1N1. Kabar yang juga baik adalah kita tak perlu membayar ekstra untuk penambahan vaksin H1N1 pandemi ini, harganya masih serupa dengan vaksin influenza musiman.
Vaksin influenza burung (H5N1) sebenarnya juga sudah ditemukan, tetapi pengadaannya secara besar-besaran menunggu jika terjadi pendemi flu burung. Sudah tentu kita berharap pandemi flu burung tidak akan terjadi dan untuk itu, kita bersama harus melakukan upaya mencegahnya.
Anda telah menceritakan orang-orang yang ada di rumah Anda. Kita sering memerhatikan hanya keluarga kita saja, padahal pembantu rumah tangga, sopir, atau pengasuh dapat menjadi sumber penularan influenza. Jadi dalam pencegahan penyakit menular, mereka jangan dilupakan.
Dr Samsuridjal Djauzi
Sumber
Mau dapat uang Gratis, dapat kan di http://roabaca.com/forum/index.php/topic,87.0.html
Artikel Yang Berhubungan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Lijit Search Wijit
Blog Archive
-
▼
2010
(1196)
-
▼
Juli
(198)
- Seorang Pria di Inggris Meninggal karena Kanker Pa...
- Dua Menit Per Hari Agar Pernikahan Awet
- Inilah Akibat nya orang yang sering Depresi
- Hal inilah penyebab Testis Dapat Mengecil
- Ternyata Makin Banyak Duduk, Makin Pendek Umur
- Unit Radiologi RSUD Sabang Lancar Lagi
- Makanan Penangkal Perut Kembung
- Mengapa Perlu Kurangi Asupan Garam
- Bugar di Pantai dengan Konsep Feng Shui
- Bahaya Bercinta Saat Hawa Panas
- Yang Bikin Wanita Nyaman Saat Bercinta
- Ingat Komplikasi Diabetes
- Otak Juga Perlu Nge-Gym
- PMI Tidak Menjual Darah
- Menghayati Rasa Orang Lain
- Efek Buruk Tokoh Kartun pada Pola Makan Anak
- Mengapa Menstruasi Bisa Tak Teratur
- Inilah Ramuan Mujarab Para Ibu di Dunia
- Antioksidan Sehatkan Jantung
- Empat Langkah Bakar 1200 Kalori Per Hari
- Tetap Seksi Meski Menopause
- Cengkeh, Sumber Antioksidan Terbaik
- Perempuan Hamil Boleh Minum Secangkir Kopi Per Hari
- Benarkah Roti Picu Gangguan Pencernaan
- Minum Kopi Tak Ganggu Prostat
- Waspada jika Kencing Tak Bisa Dikontrol
- Diet Tanpa Kalsium Sebabkan Tulang Keropos
- Ajak Anak Sehari Tak Nonton TV
- Inilah Masakan Sehat ala Yunani
- theholmgroupaz, a trusted place to buy a house
- theholmgroupaz, a trusted place to buy a house
- 8 Trik Hindari Selingkuh Gara-gara Facebook
- Kadar Kolesterol Anak Menurun tanpa Intervensi
- Bercinta Bisa Memuaskan Tanpa Klimaks?
- Penyakit Kurang Gizi Orang Modern
- Keuntungan Frekuensi Bercinta Teratur
- Makan Ikan Setiap Pekan Diduga Turunkan Risiko Sak...
- Pengapuran Itu Apa Sih?
- Ukur Kadar Testosteron Anda!
- Sampo Misterius Sehatkan Rambut dalam 14 Hari
- Deteksi Autisme Lewat Suara Anak
- Cegah Kebiasaan Suntik Insulin
- Tersedia Vaksin Meningitis Halal
- Cuma Olahraga Juga Bisa Langsing
- Buah & Sayuran Terbaik untuk Kecantikan Kulit
- Lansia Rawan Diabetes dan Stroke
- Darah Dijadikan Minuman Berenergi
- Kondom Tertinggal di Rahim
- Arus Informasi Pacu Anak Tumbuh Lebih Cepat
- Pria Bersuara Berat Pertanda Jantan
- Kulit Cantik dan Kencang Berkat Emas
- Transformasi demi Badan "Six Packs"
- Pinggul Besar, Daya Ingat Lemah
- Insulin Hirup Dapat Bantu Kembalikan Ingatan Pende...
- Deteksi Kesehatan Lewat Mimpi
- Protein, Penyempurna Otot
- Tutuplah Mulut Saat Bersin
- Senam Kegel untuk Pria
- Perlu Riset Mendalam Khasiat Herbal
- Penelitian Daun Torbangun Rizal Damanik
- 10 Kanker Mematikan di Indonesia
- Kulit Cantik dan Kencang Berkat Emas
- Mengapa Orang Gemuk Perlu Diet
- Waspadai Kentang Beracun
- Menjadi Suporter Berhenti Merokok
- Langsung Dibakar, Limbah RS Berbahaya
- Teh Hijau dan Hitam Baik untuk Jantung
- Wanita 30-an Lebih "Galdira"?
- Cinta yang Menyehatkan
- Webinar Pendidikan Seks Remaja
- Perempuan AIDS Mayoritas Ibu RT
- Influenza Menular Lewat Jabat Tangan
- Tubuh Langsing Berpotensi Miliki Lemak Bahaya
- Vitamin D Pengaruhi Resiko Dementia Pada Manula
- Makanan Pencegah Pikun
- Minyak Ikan Kurangi Risiko Kanker Payudara
- Empat Hal Sangat Dibutuhkan Anak
- Apakah Anda Menjadi Gemuk Usai Menikah
- 15 Menit yang Mendebarkan dalam bercinta
- Payudara Terbesar Butuh Satu Galon Silikon
- Sup Plasenta Bikin Awet Muda
- Isotop Yodium Atasi Kanker Prostat
- Begini Cara Brokoli Mengalahkan Kanker
- Sikat Gigi Tak Usir Semua Bakteri
- Lingkar Kepala dan Risiko Demensia
- Pasangan Bercinta 139 kali Setahun?
- Mengapa Perlu Batasi Anak Nonton Televisi
- Mempersiapkan Kesuburan Pada Pasien Kanker
- 4 Nutrisi Penting Bagi Ibu Hamil
- Lima Makanan 'Wajib' Bagi Wanita
- Deteksi Kanker Lewat Penciuman Anjing
- Buang Racun Tubuh dengan Tidur
- Mengintip Perilaku Seksual Berdasar Usia
- Lima nutrisi penting untuk pertumbuhan anak
- Mengatasi kulit kombinasi
- Menghindari kesalahan saat diet
- Makanan penguat rambut
- Brokoli efektif melawan peradangan usus
- Pria juga bisa kanker payudara
- Merawat bayi yang miliki kulit sensitif
-
▼
Juli
(198)
0 komentar:
Posting Komentar