Rabu, 21 Juli 2010
Lansia Rawan Diabetes dan Stroke
11.17 |
Diposting oleh
fikirjernih |
Edit Entri
JAKARTA, - Bukan hal yang aneh, kalau orang berumur atau lanjut usia (lansia) biasanya menyimpan penyakit keras. Soalnya, seiring bertambahnya usia, daya tahan tubuh mereka semakin melemah.
Menurut Djoko Maryono, Dokter Spesialis Internis dan Kardiologis Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) Jakarta, penyakit-penyakit yang biasanya menghinggapi lansia adalah diabetes, stroke, dan gangguan jantung koroner.
Penyakit diabetes melitus atau kencing manis menjadi salah satu penyakit yang sering merongrong. Ada empat tipe penyakit kencing manis ini. Diabetes tipe 1 yang terjadi karena masalah genetik. Tipe 2 karena pola hidup yang tidak sehat. Ketiga, tipe DM Gestasional yang terdapat pada ibu hamil. Terakhir, tipe diabetes yang tidak diketahui penyebabnya.
Jika dibiarkan, penyakit diabetes akan melebar ke penyakit lain. Contohnya, gangguan di daerah mata yang bisa mengakibatkan kebutaan atau gangguan di saraf yang bisa mengakibatkan stroke.
Djoko menganjurkan penderita diabetes mengonsumsi vitamin C. "Konsumsi 500 miligram (mg) sampai 1.000 mg per hari," katanya. Vitamin C ini bisa mengikat vitamin dan mineral yang masuk ke dalam tubuh sehingga bisa diserap lebih baik oleh tubuh.
Jika seseorang menderita diabetes, banyak vitamin seperti B12, magnesium, dan zinc yang tidak diserap secara sempurna oleh tubuh. Padahal, vitamin ini mendukung daya tahan tubuh. "Itu sebabnya penderita diabetes mudah terkena infeksi," kata Djoko.
Pakar Gizi dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Sri Murni menyarankan penderita diabetes mengonsumsi makanan dengan kadar gula rendah. Sebaiknya pula, para lansia makan besar tiga kali sehari, dan mengemil sehat di antara jam-jam makan.
Selain diabetes, gangguan pembuluh darah atau kardiovaskular juga menjadi langganan para lansia. Contoh penyakit kardiovaskular ini adalah stroke dan gangguan jantung koroner. Gangguan pada pembuluh darah ini tidak terjadi serta merta. Biasanya, si penderita memiliki pola hidup yang tidak sehat. Peminum alkohol, pemilik kadar kolesterol tinggi dan kelebihan berat badan atau obesitas rentan terhadap serangan ini. Stroke terjadi karena penyempitan pembuluh darah otak sehingga mengganggu syaraf penderitanya.
Djoko menyarankan para penderita stroke mengonsumsi vitamin B yang berfungsi untuk menjaga pembuluh darah agar tetap lentur dan tidak menyempit. Vitamin B yang banyak mengandung folat bisa didapatkan pada kacang hijau, nasi merah, dan ketan hitam.
Begitu pula dengan penderita jantung koroner. Penderita jantung koroner yang sudah dipasang ring untuk mempertahankan pembuluh darah tetap terbuka pun ada kemungkinan pembuluh darahnya bisa menyempit lagi.
Dari hasil penelitian, jika lansia rutin mengonsumsi vitamin B, maka kemungkinan terjadi penyempitan pembuluh darah kembali lebih kecil jika dibandingkan dengan tidak mengonsumsi. "Kalau rutin mengonsumsi daya tahannya bisa lebih baik," kata Djoko. (Sanny Cicilia Simbolon)
Sumber
KOMPAS.com
Mau dapat uang Gratis, dapat kan di http://roabaca.com/forum/index.php/topic,87.0.html
Menurut Djoko Maryono, Dokter Spesialis Internis dan Kardiologis Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) Jakarta, penyakit-penyakit yang biasanya menghinggapi lansia adalah diabetes, stroke, dan gangguan jantung koroner.
Penyakit diabetes melitus atau kencing manis menjadi salah satu penyakit yang sering merongrong. Ada empat tipe penyakit kencing manis ini. Diabetes tipe 1 yang terjadi karena masalah genetik. Tipe 2 karena pola hidup yang tidak sehat. Ketiga, tipe DM Gestasional yang terdapat pada ibu hamil. Terakhir, tipe diabetes yang tidak diketahui penyebabnya.
Jika dibiarkan, penyakit diabetes akan melebar ke penyakit lain. Contohnya, gangguan di daerah mata yang bisa mengakibatkan kebutaan atau gangguan di saraf yang bisa mengakibatkan stroke.
Djoko menganjurkan penderita diabetes mengonsumsi vitamin C. "Konsumsi 500 miligram (mg) sampai 1.000 mg per hari," katanya. Vitamin C ini bisa mengikat vitamin dan mineral yang masuk ke dalam tubuh sehingga bisa diserap lebih baik oleh tubuh.
Jika seseorang menderita diabetes, banyak vitamin seperti B12, magnesium, dan zinc yang tidak diserap secara sempurna oleh tubuh. Padahal, vitamin ini mendukung daya tahan tubuh. "Itu sebabnya penderita diabetes mudah terkena infeksi," kata Djoko.
Pakar Gizi dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Sri Murni menyarankan penderita diabetes mengonsumsi makanan dengan kadar gula rendah. Sebaiknya pula, para lansia makan besar tiga kali sehari, dan mengemil sehat di antara jam-jam makan.
Selain diabetes, gangguan pembuluh darah atau kardiovaskular juga menjadi langganan para lansia. Contoh penyakit kardiovaskular ini adalah stroke dan gangguan jantung koroner. Gangguan pada pembuluh darah ini tidak terjadi serta merta. Biasanya, si penderita memiliki pola hidup yang tidak sehat. Peminum alkohol, pemilik kadar kolesterol tinggi dan kelebihan berat badan atau obesitas rentan terhadap serangan ini. Stroke terjadi karena penyempitan pembuluh darah otak sehingga mengganggu syaraf penderitanya.
Djoko menyarankan para penderita stroke mengonsumsi vitamin B yang berfungsi untuk menjaga pembuluh darah agar tetap lentur dan tidak menyempit. Vitamin B yang banyak mengandung folat bisa didapatkan pada kacang hijau, nasi merah, dan ketan hitam.
Begitu pula dengan penderita jantung koroner. Penderita jantung koroner yang sudah dipasang ring untuk mempertahankan pembuluh darah tetap terbuka pun ada kemungkinan pembuluh darahnya bisa menyempit lagi.
Dari hasil penelitian, jika lansia rutin mengonsumsi vitamin B, maka kemungkinan terjadi penyempitan pembuluh darah kembali lebih kecil jika dibandingkan dengan tidak mengonsumsi. "Kalau rutin mengonsumsi daya tahannya bisa lebih baik," kata Djoko. (Sanny Cicilia Simbolon)
Sumber
KOMPAS.com
Mau dapat uang Gratis, dapat kan di http://roabaca.com/forum/index.php/topic,87.0.html
Artikel Yang Berhubungan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Lijit Search Wijit
Blog Archive
-
▼
2010
(1196)
-
▼
Juli
(198)
- Seorang Pria di Inggris Meninggal karena Kanker Pa...
- Dua Menit Per Hari Agar Pernikahan Awet
- Inilah Akibat nya orang yang sering Depresi
- Hal inilah penyebab Testis Dapat Mengecil
- Ternyata Makin Banyak Duduk, Makin Pendek Umur
- Unit Radiologi RSUD Sabang Lancar Lagi
- Makanan Penangkal Perut Kembung
- Mengapa Perlu Kurangi Asupan Garam
- Bugar di Pantai dengan Konsep Feng Shui
- Bahaya Bercinta Saat Hawa Panas
- Yang Bikin Wanita Nyaman Saat Bercinta
- Ingat Komplikasi Diabetes
- Otak Juga Perlu Nge-Gym
- PMI Tidak Menjual Darah
- Menghayati Rasa Orang Lain
- Efek Buruk Tokoh Kartun pada Pola Makan Anak
- Mengapa Menstruasi Bisa Tak Teratur
- Inilah Ramuan Mujarab Para Ibu di Dunia
- Antioksidan Sehatkan Jantung
- Empat Langkah Bakar 1200 Kalori Per Hari
- Tetap Seksi Meski Menopause
- Cengkeh, Sumber Antioksidan Terbaik
- Perempuan Hamil Boleh Minum Secangkir Kopi Per Hari
- Benarkah Roti Picu Gangguan Pencernaan
- Minum Kopi Tak Ganggu Prostat
- Waspada jika Kencing Tak Bisa Dikontrol
- Diet Tanpa Kalsium Sebabkan Tulang Keropos
- Ajak Anak Sehari Tak Nonton TV
- Inilah Masakan Sehat ala Yunani
- theholmgroupaz, a trusted place to buy a house
- theholmgroupaz, a trusted place to buy a house
- 8 Trik Hindari Selingkuh Gara-gara Facebook
- Kadar Kolesterol Anak Menurun tanpa Intervensi
- Bercinta Bisa Memuaskan Tanpa Klimaks?
- Penyakit Kurang Gizi Orang Modern
- Keuntungan Frekuensi Bercinta Teratur
- Makan Ikan Setiap Pekan Diduga Turunkan Risiko Sak...
- Pengapuran Itu Apa Sih?
- Ukur Kadar Testosteron Anda!
- Sampo Misterius Sehatkan Rambut dalam 14 Hari
- Deteksi Autisme Lewat Suara Anak
- Cegah Kebiasaan Suntik Insulin
- Tersedia Vaksin Meningitis Halal
- Cuma Olahraga Juga Bisa Langsing
- Buah & Sayuran Terbaik untuk Kecantikan Kulit
- Lansia Rawan Diabetes dan Stroke
- Darah Dijadikan Minuman Berenergi
- Kondom Tertinggal di Rahim
- Arus Informasi Pacu Anak Tumbuh Lebih Cepat
- Pria Bersuara Berat Pertanda Jantan
- Kulit Cantik dan Kencang Berkat Emas
- Transformasi demi Badan "Six Packs"
- Pinggul Besar, Daya Ingat Lemah
- Insulin Hirup Dapat Bantu Kembalikan Ingatan Pende...
- Deteksi Kesehatan Lewat Mimpi
- Protein, Penyempurna Otot
- Tutuplah Mulut Saat Bersin
- Senam Kegel untuk Pria
- Perlu Riset Mendalam Khasiat Herbal
- Penelitian Daun Torbangun Rizal Damanik
- 10 Kanker Mematikan di Indonesia
- Kulit Cantik dan Kencang Berkat Emas
- Mengapa Orang Gemuk Perlu Diet
- Waspadai Kentang Beracun
- Menjadi Suporter Berhenti Merokok
- Langsung Dibakar, Limbah RS Berbahaya
- Teh Hijau dan Hitam Baik untuk Jantung
- Wanita 30-an Lebih "Galdira"?
- Cinta yang Menyehatkan
- Webinar Pendidikan Seks Remaja
- Perempuan AIDS Mayoritas Ibu RT
- Influenza Menular Lewat Jabat Tangan
- Tubuh Langsing Berpotensi Miliki Lemak Bahaya
- Vitamin D Pengaruhi Resiko Dementia Pada Manula
- Makanan Pencegah Pikun
- Minyak Ikan Kurangi Risiko Kanker Payudara
- Empat Hal Sangat Dibutuhkan Anak
- Apakah Anda Menjadi Gemuk Usai Menikah
- 15 Menit yang Mendebarkan dalam bercinta
- Payudara Terbesar Butuh Satu Galon Silikon
- Sup Plasenta Bikin Awet Muda
- Isotop Yodium Atasi Kanker Prostat
- Begini Cara Brokoli Mengalahkan Kanker
- Sikat Gigi Tak Usir Semua Bakteri
- Lingkar Kepala dan Risiko Demensia
- Pasangan Bercinta 139 kali Setahun?
- Mengapa Perlu Batasi Anak Nonton Televisi
- Mempersiapkan Kesuburan Pada Pasien Kanker
- 4 Nutrisi Penting Bagi Ibu Hamil
- Lima Makanan 'Wajib' Bagi Wanita
- Deteksi Kanker Lewat Penciuman Anjing
- Buang Racun Tubuh dengan Tidur
- Mengintip Perilaku Seksual Berdasar Usia
- Lima nutrisi penting untuk pertumbuhan anak
- Mengatasi kulit kombinasi
- Menghindari kesalahan saat diet
- Makanan penguat rambut
- Brokoli efektif melawan peradangan usus
- Pria juga bisa kanker payudara
- Merawat bayi yang miliki kulit sensitif
-
▼
Juli
(198)
0 komentar:
Posting Komentar