Kamis, 08 Juli 2010
Waspadai Gangguan Enzim Pencernaan

Banyak ahli kesehatan berpendapat, hidup sehat dimulai dari pencernaan yang baik. Maklum, pencernaan yang sehat mampu menyerap nutrisi dari setiap makanan secara maksimal. Pencernaan yang sehat juga dapat menetralisir racun, serta melawan bakteri dan virus yang membahayakan tubuh.
Singkatnya, pencernaan yang baik akan membuat sirkulasi darah menjadi lancar, metabolisme tubuh dan fungsi organ pun menjadi prima. Sebaliknya, gangguan sistem pencernaan akan menimbulkan gangguan pula pada sistem kerja tubuh.
Ada beberapa masalah gangguan pencernaan yang sering dikeluhkan banyak orang. Yang paling populer adalah sakit maag. Penyakit ini muncul ketika produksi asam lambung meningkat dan melukai dinding lambung.
Keluhan lain yang sering muncul adalah naiknya asam lambung sampai ke kerongkongan. Dalam dunia kedokteran, penyakit ini dikenal dengan istilah gastro esophageal reflex disease (GERD).
Tapi, gangguan pencernaan tidak melulu berhubungan dengan asam lambung. Masalah juga bisa terjadi di seputar enzim pencernaan.
"Gangguan pencernaan karena enzim sering dipicu kurangnya pasokan enzim pencernaan dalam saluran pencernaan," kata Suhanto Kasmali, dokter umum dan Kepala Bidang Pelayanan Medik Rumah Sakit Mediros, Jakarta Timur.
Biasanya, gangguan enzim pencernaan ini datang setelah makan. Gejalanya, perut terasa kembung. Rasa kembung tersebut muncul karena terdapat gas berlebihan dalam lambung. Alhasil, orang yang mengalami gangguan produksi enzim ini kerap bersendawa atau buang angin.
Karena kesibukan Gangguan enzim biasanya muncul karena pola makan yang tidak sehat. Umumnya, gangguan ini menyerang orang yang memiliki banyak kesibukan. Maklum, kesibukan kadang membuat kita lalai untuk menelan asupan makanan yang sehat.
Misalnya, terlalu banyak mengonsumsi makanan yang kalorinya kosong, kurang menelan makanan yang cukup gizi, atau bahkan tidak cukup mengonsumsi makanan. "Akhirnya makanan yang harus dicerna tidak seimbang dengan jumlah enzim," kata Dwi L Riyantoro, Over The Counter (OTC) Division Head PT Darya-Varia Laboratoria.
Selain karena pola makan yang tidak sehat, faktor usia juga ikut mempengaruhi produksi enzim. Semakin bertambah usia seseorang, semakin sedikit enzim yang diproduksi dalam tubuh.
Ada tiga enzim yang berfungsi mengolah makanan. Pertama, enzim lipase yang berfungsi merombak lemak. Kedua, enzim protease yang bertugas memecah protein. Ketiga, enzim amylase yang bekerja merombak hidrat arang.
Ketiga enzim ini bekerja sama mengolah makanan yang masuk ke perut. Tanpa enzim yang cukup, makanan tak dapat diserap usus karena tidak tercerna sempurna. Jadinya, sebagian makanan yang masuk akan terbuang percuma. Alhasil, tubuh akan kekurangan gizi meski penderitanya sudah banyak menyantap makanan. Daya tahan tubuh juga menjadi lemah, sehingga gampang terseraizg penyakit.
Untuk mengatasi gangguan enzim ini, tentu Anda harus mengubah pola makan menjadi pola makan sehat. Anda juga bisa mengonsumsi produk enzim pencernaan yang umumnya berbentuk kapsul. Dengan mengonsumsi produk enzim, jumlah enzim dalam tubuh akan bertambah sehingga mencukupi kebutuhan pencernaan setelah makan.
Dokter Suhanto menyarankan, Anda tak peruu mengonsumsi produk enzim selama tidak ada keluhan. "Karena tubuh kita sudah memproduksi enzim tersebut," ujarnya.
Gangguan enzim sebenarnya bisa disembuhkan jika penderitanya kembali menjalani pola makan yang sehat. Dengan pola makan sehat, maka tubuh akan akan menemukan kembali keseimbangan produksi enzim.
Tapi, jika gangguan pencernaan masih menyerang, bisa jadi itu bukan karena faktor enzim belaka. Ada baiknya Anda memeriksakan diri ke dokter untuk mencari tahu penyebab masih munculnya gangguan tersebut. (Kontan/Sanny Cicilia Simbolon )
Sumber
Kompas.com
Mau dapat uang Gratis, dapat kan di http://roabaca.com/forum/index.php/topic,87.0.html
Artikel Yang Berhubungan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Lijit Search Wijit
Blog Archive
-
▼
2010
(1196)
-
▼
Juli
(198)
- Seorang Pria di Inggris Meninggal karena Kanker Pa...
- Dua Menit Per Hari Agar Pernikahan Awet
- Inilah Akibat nya orang yang sering Depresi
- Hal inilah penyebab Testis Dapat Mengecil
- Ternyata Makin Banyak Duduk, Makin Pendek Umur
- Unit Radiologi RSUD Sabang Lancar Lagi
- Makanan Penangkal Perut Kembung
- Mengapa Perlu Kurangi Asupan Garam
- Bugar di Pantai dengan Konsep Feng Shui
- Bahaya Bercinta Saat Hawa Panas
- Yang Bikin Wanita Nyaman Saat Bercinta
- Ingat Komplikasi Diabetes
- Otak Juga Perlu Nge-Gym
- PMI Tidak Menjual Darah
- Menghayati Rasa Orang Lain
- Efek Buruk Tokoh Kartun pada Pola Makan Anak
- Mengapa Menstruasi Bisa Tak Teratur
- Inilah Ramuan Mujarab Para Ibu di Dunia
- Antioksidan Sehatkan Jantung
- Empat Langkah Bakar 1200 Kalori Per Hari
- Tetap Seksi Meski Menopause
- Cengkeh, Sumber Antioksidan Terbaik
- Perempuan Hamil Boleh Minum Secangkir Kopi Per Hari
- Benarkah Roti Picu Gangguan Pencernaan
- Minum Kopi Tak Ganggu Prostat
- Waspada jika Kencing Tak Bisa Dikontrol
- Diet Tanpa Kalsium Sebabkan Tulang Keropos
- Ajak Anak Sehari Tak Nonton TV
- Inilah Masakan Sehat ala Yunani
- theholmgroupaz, a trusted place to buy a house
- theholmgroupaz, a trusted place to buy a house
- 8 Trik Hindari Selingkuh Gara-gara Facebook
- Kadar Kolesterol Anak Menurun tanpa Intervensi
- Bercinta Bisa Memuaskan Tanpa Klimaks?
- Penyakit Kurang Gizi Orang Modern
- Keuntungan Frekuensi Bercinta Teratur
- Makan Ikan Setiap Pekan Diduga Turunkan Risiko Sak...
- Pengapuran Itu Apa Sih?
- Ukur Kadar Testosteron Anda!
- Sampo Misterius Sehatkan Rambut dalam 14 Hari
- Deteksi Autisme Lewat Suara Anak
- Cegah Kebiasaan Suntik Insulin
- Tersedia Vaksin Meningitis Halal
- Cuma Olahraga Juga Bisa Langsing
- Buah & Sayuran Terbaik untuk Kecantikan Kulit
- Lansia Rawan Diabetes dan Stroke
- Darah Dijadikan Minuman Berenergi
- Kondom Tertinggal di Rahim
- Arus Informasi Pacu Anak Tumbuh Lebih Cepat
- Pria Bersuara Berat Pertanda Jantan
- Kulit Cantik dan Kencang Berkat Emas
- Transformasi demi Badan "Six Packs"
- Pinggul Besar, Daya Ingat Lemah
- Insulin Hirup Dapat Bantu Kembalikan Ingatan Pende...
- Deteksi Kesehatan Lewat Mimpi
- Protein, Penyempurna Otot
- Tutuplah Mulut Saat Bersin
- Senam Kegel untuk Pria
- Perlu Riset Mendalam Khasiat Herbal
- Penelitian Daun Torbangun Rizal Damanik
- 10 Kanker Mematikan di Indonesia
- Kulit Cantik dan Kencang Berkat Emas
- Mengapa Orang Gemuk Perlu Diet
- Waspadai Kentang Beracun
- Menjadi Suporter Berhenti Merokok
- Langsung Dibakar, Limbah RS Berbahaya
- Teh Hijau dan Hitam Baik untuk Jantung
- Wanita 30-an Lebih "Galdira"?
- Cinta yang Menyehatkan
- Webinar Pendidikan Seks Remaja
- Perempuan AIDS Mayoritas Ibu RT
- Influenza Menular Lewat Jabat Tangan
- Tubuh Langsing Berpotensi Miliki Lemak Bahaya
- Vitamin D Pengaruhi Resiko Dementia Pada Manula
- Makanan Pencegah Pikun
- Minyak Ikan Kurangi Risiko Kanker Payudara
- Empat Hal Sangat Dibutuhkan Anak
- Apakah Anda Menjadi Gemuk Usai Menikah
- 15 Menit yang Mendebarkan dalam bercinta
- Payudara Terbesar Butuh Satu Galon Silikon
- Sup Plasenta Bikin Awet Muda
- Isotop Yodium Atasi Kanker Prostat
- Begini Cara Brokoli Mengalahkan Kanker
- Sikat Gigi Tak Usir Semua Bakteri
- Lingkar Kepala dan Risiko Demensia
- Pasangan Bercinta 139 kali Setahun?
- Mengapa Perlu Batasi Anak Nonton Televisi
- Mempersiapkan Kesuburan Pada Pasien Kanker
- 4 Nutrisi Penting Bagi Ibu Hamil
- Lima Makanan 'Wajib' Bagi Wanita
- Deteksi Kanker Lewat Penciuman Anjing
- Buang Racun Tubuh dengan Tidur
- Mengintip Perilaku Seksual Berdasar Usia
- Lima nutrisi penting untuk pertumbuhan anak
- Mengatasi kulit kombinasi
- Menghindari kesalahan saat diet
- Makanan penguat rambut
- Brokoli efektif melawan peradangan usus
- Pria juga bisa kanker payudara
- Merawat bayi yang miliki kulit sensitif
-
▼
Juli
(198)
0 komentar:
Posting Komentar