Kesehatan Kita

ORANGTUA yang membeli tablet minyak dengan tujuan untuk meningkatkan meningkatkan kemampuan otak anak-anak mereka, menurut temuan studi terbaru, hanya membung-buang uang saja. Analisis terhadap siswa sekolah dasar menunjukkan bahwa kemmpuan membaca, mengeja dan menulis mereka tidak meningkat setelah mengonsumsi kapsul pintar omega-3.

Temuan ini berlawanan dengan penelitian sebelumnya. Temuan sebelumnya menyatakan bahwa pil dan bubuk omega-3 meningkatkan kemampuan mental dan nilai ujian anak.

Meskipun pil omega-3 bisa membantu anak yang mengalami gangguan konsentrasi, terang peneliti Profesor Amanda Kirby dari University of Wales, orangtua dengan anak yang tidak mengalami gangguan fokus tentu lebih mengharapkan manfaat kesehatan yang lain.

Makanan sampah
"Pesan dasarnya, selalulah awali dengan diet sehat. Pastikan mengonsumsi lebih banyak ikan dan mengurangi makanan olahan," tutur Kirby, seperti dikutip situs dailymail.co.uk, Kamis (29/4). Anak-anak sekarang, lanjut Kirby, tidak hanya kekurangan asupan ikan tetapi juga terlalu banyak mengonsumsi makanan sampah.

"Jika anak sudah mengonsumsi diet beragam dan tidak mengalami gangguan, pil omega-3 cenderung tidak akan membantu mereka." Tapi untuk anak yang mengalami gangguan konsentrasi atau gangguan belajar, minyak ikan mungkin bisa membantu.

Asam lemak omega-3 yang terkandung dalam ikan seperti haring, makarel, salmon dan tuna segar telah lama diyakini mempunyai berbagai manfaat. ASam lemak ini dinyatakan bisa mencegah penyakit jantung, kanker, depresi serta kepikunan.

"Asam lemak merupakan penyusun 20 persen otak dan tentunya mempunyai manfaat dari berbagai sisi." Beberapa penelitian mengenai penyakit kardiovaskular dan kepikunan, terang Kirby, menunjukkan hasil yang menjanjikan."Tapi kita memerlukan penelitian lanjutan." (IK/OL-08)



Sumber
mediaIndonesia.com