Selasa, 04 Mei 2010
Pertama Kali, Robot Mengoperasi Jantung
19.51 |
Diposting oleh
fikirjernih |
Edit Entri
Untuk pertama kalinya dilakukan operasi jantung menggunakan robot tangan yang dikendalikan oleh remote control. Selain lebih akurat, penggunaan robot ini juga dapat menghindarkan dokter bedah dari paparan sinar X.
Prosedur operasi yang dipimpin oleh Dr Andre Ng di rumah sakit Glenfield, Inggris, ini adalah yang pertama di dunia. Para ahli bedah menggerakkan robot untuk mencapai sirkuit yang tepat dalam jantung pasien. Pengendalian dilakukan dari ruangan lain sehingga dokter akan terhindar dari bahaya sinar X dari ruang operasi.
Karena robot tangan ini disatukan dengan tempat tidur pasien, memungkinkan dokter untuk memandu operasi dari ruangan lain. Para dokter bedah akan melihat gambar dari layar untuk memantau apakah kateter yang dimasukkan berada di tempat yang tepat. Karena pergerakan robot ini dikontrol oleh dokter, bisa dipastikan hasil operasi lebih akurat karena langsung mencapai target sasaran.
"Prosedur robotik adalah langkah maju dalam dunia kedokteran karena prosedur konvensional bisa memakan waktu lama," kata dr Ng, konsultan kardiologi dan dosen senior dalam ilmu kardiovaskular dari University of Leicester.
Pada operasi pertama ini, pasiennya adalah seorang pria berusia 70 tahun yang mendapatkan penanganan karena gangguan denyut jantung atrial flutter. Ini adalah kondisi di mana serambi jantung berdenyut, menimbulkan denyut yang teratur cepat, yaitu sebanyak 300 kali dalam satu menit. Sehingga darah tidak terpompa dengan baik ke organ vital. Setelah tindakan tersebut, kondisi pasien dilaporkan dalam keadaan baik dan sudah beraktivitas normal.
Menurut penjelasan dokter Ng, selama ini dokter bedah harus menggunakan pakaian khusus (apron) untuk menghindari radiasi sinar X. "Sinar X memungkinkan dokter memonitor apa yang terjadi dalam tubuh pasien, namun ini berarti dokter harus berada sangat dekat dengan sumber radiasi. Tentu saja akumulasi paparan sinar X bisa berbahaya," katanya.
Dengan sistem robotik yang sudah diuji coba ini, selain dokter terhindar dari paparan radiasi, pergerakan kateter juga lebih akurat sehingga menguntungkan pasien. "Ini juga untuk mengantisipasi terjadinya prosedur yang lebih kompleks sehingga waktunya bisa dipersingkat," katanya.
Sistem robotik yang disebut The Remote Catheter Manipulation System ini dikembangkan selama empat tahun oleh Cathether Robotic Inc dari New Jersey, AS. Tim dokter dari Leicester, Inggris, ini adalah yang pertama kali melakukannya pada manusia.
Sumber
LEICESTER, KOMPAS.com
Artikel Yang Berhubungan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Lijit Search Wijit
Blog Archive
-
▼
2010
(1196)
-
▼
Mei
(231)
- Kenali Tipe Anemia
- Wanita Wajib Berani Berkata Tidak Pada Rokok
- Kenali Kepribadian Berdasarkan Urutan Lahir
- Penderita Diabetes di Indonesia Meningkat
- Tidur dengan Hewan Peliharaan, Sehatkah?
- Gigi Terawat, Jantung Sehat
- 9 Cara Lindungi Sendi
- Panduan Memberikan Susu Formula pada Bayi
- 5 Makanan Wajib Dihindari Saat Berkencan
- 10 Makanan Beracun yang Sering Sekali Kita Makan
- Bermusuhan Bikin Jantung Tidak Sehat
- Empat Tes Kesehatan Sederhana
- Bau Badan Seringkali Hanya Hayalan
- Warga Desa Hidup Lebih Lama
- Perempuan Mendesah Miliki Daya Tarik Seksual
- Postur Yoga Ampuh Atasi Depresi
- Enam Langkah Alami Redakan Sakit Punggung
- Sembilan Pemicu Depresi
- Probiotik Atasi Flu, Bau Napas, dan Alergi
- Ekstrak Daun Bambu Sehatkan Jantung
- Makin Sehat, Ereksi Makin Keras
- 'Video Games' Picu Perilaku Agresif
- IDI Bantah Isu Minuman Aspartan
- Kurangi Gula, Hipertensi Terkendali
- Cara Ampuh Menurunkan Berat badan
- Enam Cara Baru Kuatkan Memori
- Varenicline, Solusi Berhenti Merokok
- Bahaya Rokok bagi Si Pasif
- Dampingi Perokok yang Mau Berhenti
- NTT akan gratiskan pelayanan ibu melahirkan
- Perokok pasif berisiko terserang sinus kronis
- Scrub murah untuk kaki indah
- Bekerja dengan komputer, waspadai CVS
- Kapan harus curiga demam berdarah?
- Sekali menyerang, asma akan setia
- Jika bernapas terasa menyiksa
- Hati-hati, komputer bisa timbulkan penyakit stres
- Kasus HIV/AIDS di Sumenep tinggi
- Tidur malam tak nyenyak hambat pemanfataan insulin
- Empat pertanyaan umum seputar haid
- Debu dan asap rokok penyebab utama asma
- Efek buruk rokok bagi kecantikan
- Andai “si adik” tak mau tidur
- Masih fokus untuk kanker paru
- Bedah beku, harapan baru penderita kanker
- Beri nutrisi untuk kulit
- Pertolongan pertama tiga kecelakaan di rumah
- Makanan ibu saat hamil pengaruhi otak anak
- Bikin molek sampai tua
- Hubungan kanker dan ponsel belum kuat
- Kurangi lelah mata dengan relaksasi
- Kurangi nyeri otot dengan jahe
- Lemak di Perut tingkatkan risiko kepikunan
- Virus Kuda ‘Hendra’ ancam manusia
- Butuh perawatan ekstra
- Tetap bisa tampil cantik
- Yuk, unjuk gigi dengan kawat gigi
- Kenali gangguan kesehatan lewat warna rambut
- Vaksin untuk membantu berhenti merokok
- Pengobatan Herbal Atasi Stretch Mark
- Kenali Tanda-tanda Penyakit Stroke
- Polusi di Perkotaan Picu Hipertensi
- Deteksi Penyakit Lewat Kondisi Mulut
- Tertawa Bisa Meningkatkan Nafsu Makan?
- Alergi Tingkatkan Imunitas Terhadap Kanker
- Perusak Gigi Anak Tak Hanya Permen
- Keajaiban Bunga Mawar Bagi Tubuh
- Aturan Facial Sesuai Jenis Kulit
- Wanita Rentan Alami Gangguan Jiwa Ringan
- Ukuran Ginjal, Kunci Sukses Transplantasi
- RS Berikan Jamu sebagai Rujukan Obat
- Cegah Alzheimer dengan Bir
- Stres Picu Jerawat
- Mengukur Kebutuhan Suplemen
- Bahaya Mengintai di Kolam Renang
- Cokelat Hirup, Pengganti Camilan
- Lingkungan Kerja Bisa Cetuskan Asma
- Supaya Tubuh Kebal Virus
- Viagra Bikin Tuli
- Memindai Otak Bisa Mendeteksi Dini Autism
- Lampiaskan Kenikmatan Lewat Desahan
- Ini Dia Coklat Anti Keriput
- Masalah pada Sperma Pria
- Tempat Tidur Tepat, Punggung Sehat
- Vegetarian Bebas Diabetes?
- Kulit Putih Alami dengan Masker Kiwi
- Stop Kecanduan Makanan!
- Cantik dan Sehat Berkat Pepaya
- Gangguan Jiwa Bisa Dideteksi Sejak Usia Dini
- Bebas Sembelit dan Diare Berkat Sawo
- Yuk, Imunisasi Saat Dewasa!
- Aman Mengolah Tanaman Herbal
- Penanganan Perdarahan pada Mata
- Herbal, Warisan Sehat sejak Lampau
- Anak Susah Makan? Ini Solusinya!
- Awas, Buah & Sayur Bisa Picu Gangguan Mental
- Langsing Instan dengan Empat Cara Unik
- 10 Cara Sederhana Hindari Sakit
- Kuman-kuman Punya Pulau di Lautan
- Menghilangkan Noda Bekas Jerawat
-
▼
Mei
(231)
0 komentar:
Posting Komentar