Selasa, 15 Juni 2010
Cerdas Pilih Sereal
23.03 |
Diposting oleh
fikirjernih |
Edit Entri
SEREAL diklaim baik untuk kesehatan. Bukti ilmiah menunjukkan, orang-orang yang menghindari sereal berisiko 4,5 kali lebih besar menjadi obesitas dibandingkan orang-orang yang selalu mengonsumsinya. Tidak hanya itu, sebuah studi dari Harvard menemukan, orang-orang yang mengonsumsi sereal whole grain tujuh kali atau lebih per minggu memiliki kejadian gagal jantung paling rendah.
Belum tertarik mengonsumsi sereal? Studi lain dari University of Minnesota melaporkan bahwa konsumsi 10 gram serat dari serael per hari setara dengan pengurangan risiko gangguan koroner sebanyak 10 persen. Asupan whole grain tinggi juga dikaitkan dengan penurunan kejadian kanker payudara, diabetes tipe 2, tekanan darah tinggi dan stroke.
Selain itu, sereal bisa disajikan dengan cepat, mudah di bawa kemana-mana dan tersedia dalam berbagai jenis. Tapi, sisi ini juga mempunyai efek samping. Jika salah pilih, kemungkinan Anda justru menumpuk kalori kosong dan tidak mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan.
Untuk memastikan mendapatkan sereal terbaik, berikut beberapa tips dari co-author Flat Belly Diet Cynthia Sass, RD yang bisa menjadi panduan Anda:
1. Perhatikan serat
Saat hendak membeli, coba perhatikan kata-kata 'high fiber' atau 'tinggi serat' di kemasan. Pastikan sereal yang Anda pilih mengandung paling tidak lima gram serat per takar. Selanjutnya periksa label. Pada beberapa merek, manfaat serat seringkali ditutupi oleh tambahan bijian-bijian yang sudah diolah, gula tambahan atau lemak-lemak yang justru akan meningkatkan kadar kolesterol.
2. Pilih sereal utuh
Periksa daftar kandungan isi untuk melihat sumber sereal yang Anda konsumsi. Jawawut (sejenis gandum), amaranth, quinoa dan oat selalu whole grain (utuh). Tapi jika Anda tidak melihat kata 'whole' atau 'utuh' di samping kata wheat (gandum), jagung (corn), jelai (barley) dan beras (rice), berarti biji-bijian ini sudah diolah.
3. Perhatikan gula tersembunyi
Daftar kandungan 'gula total' tidak membedakan antara gula tambahan dan gula alami. Tidak perlu menghindari gula-gula alami yang terkandung dalam whole grain dan buah-buahan kaya nutrisi. Tapi, gula tambahan tanpa vitamin atau mineral bisa mengganggu kadar gula darah dan energi.
Untuk menemukan ini, cobalah baca daftar isi sekali lagi. Istilah-istilah berikut mewakili gula tambahan: brown sugar (gula merah), corn sweetener (pemanis jagung), corn syrup (sirup jagung), dekstrosa, fruktosa, sirup jagung kaya fruktosa, invert sugar, maltosa, sirup malt, molasses, gula, dan sukrosa. Hindari sereal yang mendaftar komponen ini dalam tiga bahan pertama (yang didaftar berdasarkan berat).
4. Hindari gula alkohol atau pemanis buatan
Kedua komponen ini seringkali ditambahkan untuk memperkuat rasa manis tanpa menambah kalori. Hindari sereal yang mengandung sucralose, aspartame, sorbitol, mannitol, xylitol, maltitol, maltitol syrup, lactitol, dan erythritol. Jika hendak memperkaya rasa, ada baiknya menambah pemanis alami dengan menjadikan buah segar sebagai topping sereal. (IK/OL-06)
Sumber
MediaIndonesia.com
Mau dapat uang Gratis, dapat kan di http://roabaca.com/forum/index.php/topic,87.0.html
Artikel Yang Berhubungan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Lijit Search Wijit
Blog Archive
-
▼
2010
(1196)
-
▼
Juni
(353)
- Sembilan Makanan Pembuat Tidur Pulas
- Snack Sehat Perjalanan Mudik
- Batasi Makanan dan Tetap Sehat Saat Puasa
- Puasa Kuras Sistem Pencernaan
- Pare, Buah Pahit Banyak Manfaat
- Pare Bantu Turunkan Gula Darah
- Jus Jeruk Kikis Email Gigi
- Menggosok Gigi Hindarkan Sakit Jantung dan Stroke
- Biasakan Gosok Gigi sejak Dini
- Banyak Anak Gigi Tanggal
- Orang Gemuk Punyai Lubang Gigi Lebih Banyak
- Makin Berat di Usia 50 Gandakan Risiko Diabetes
- Aborsi Akibatkan Kanker Payudara
- Botox Picu Kerutan Ekstra
- Botox Lumpuhkan Ekspresi Emosi
- Jari-jari Kecil Tanda Indera Peraba Kuat
- Indera Peraba Pengaruhi Pikiran
- Nonton Televisi Perbesar Risiko Jantung
- Cinta Jauhkan Remaja jadi Pemabuk
- Diabetes Gandakan Risiko Serangan Jantung
- Jaringan Otak Pengaruhi Kepribadian
- Diabetes Turunkan Daya Otak
- Rahasia Otak Perempuan
- Melatih Otak Dengan Jelajah Internet
- Otak tidak Bergantung pada Penglihatan?
- Sistem Tubuh Perempuan Berisiko Serang Sprema
- Simetri Tubuh Gambarkan Tingkat Kecerdasan
- Pegang Ponsel Terlalu Lama Picu Stres Saraf
- Stres Picu Psoriasis
- Jengkel Picu Serangan Jantung
- Pasangan Picu Stres Lebih Besar Ketimbang Atasan
- Mimpi Buruk? Temukan Alasannya
- Mimpi Buruk Berpengaruh pada Kesehatan
- Kenali Jenis Kolesterol yang Anda Konsumsi
- Lima Makanan Penurun Kolesterol Jahat
- Serat Larut Oatmeal Turunkan Kolesterol
- Diet Rendah Kolesterol
- Pilihan Makanan Rendah Kolesterol
- Mata Malas - Gangguan Pada Mata si Kecil
- Bagi Yang Suka Ciuman Wajib Baca: Infeksi Akibat B...
- Daftar Tulang-tulang yang Penting untuk Tubuh
- Mengapa Siklus Menstruasi Tidak Teratur?
- Insomnia Sebabkan Kematian?
- Terapi Gelombang Kejut Atasi Impotensi
- Cara Tepat Memakai Sunblock
- Hobi Mengunyah Es Tanda Anemia?
- Hepatitis C, Bolehkah Punya Anak?
- Olahraga Sebagai Obat Depresi
- Pria Tak Setia Saat Pasangannya Sakit?
- Bercinta Tiap Hari, Normalkah?
- Bedah Jantung Barnard
- Terapi Sel Punca Kembalikan Penglihatan
- RS Publik, Tugas Mulia, Beban Segunung
- Menjamin Akses Pelayanan Kesehatan Warga
- Enam Anak Balita Kecanduan Rokok
- Warna Mobil Rentan Kecelakaan
- Efek Dahsyat Sentuhan
- Kikis Lemak di Perut dengan Avokad
- Kemesraan Luntur Akibat Mendengkur
- Minyak Goreng Rendah Lemak Dari Limbah Ikan
- Benarkah Pria Lebih Pilih Gadget dari Wanita
- Rp 550 Miliar untuk Penanganan Penyakit
- Mimisan Tak Hanya pada Anak
- Mimisan tak Selalu Ringan
- Aroma Ini Bisa Bikin Langsing
- Olahraga Lawan Kecanduan Alkohol
- Salah Pilih Tambalan Gigi Bikin Alergi
- Mengatasi Gigi Berlubang
- Sebaiknya Periksa Gigi Tiap Enam Bulan
- Kimia Plastik Sebabkan Gangguan Haid
- Cantik dengan Riasan Natural
- Kuku Sehat, Kuku Kuat
- Apakah Kekasih Anda Sudah 'Dewasa'
- Empat Hal Paling Diidam-idamkan Wanita
- Serangga, Camilan Favorit Salma Hayek
- Dua Kali Gagal Menikah, Apa yang Salah?
- Benarkah Pasangan Egois Lebih 'Hot' Bercinta
- Ruangan Padat, Pekerja Sakit
- Kuman yang Resistan Terus Bertambah
- Mengapa Wanita Lebih Sensitif pada Stres
- 'Global Warming' Perparah Penyakit Infeksi
- Koreksi Postur Bebaskan Nyeri
- Supel, Buat Diri Makin Menarik
- Bayi Caesar Rentan Alergi
- Hindari Ngemil Saat Nonton Piala Dunia
- Seberapa Perlu Foreplay
- Telepon Genggam Pemeriksa Kesehatan
- Sok Paling Kuasa Vs Realitas
- Penyakit Menular Seksual Meningkat?
- Gejala 'Menopause' pada Pria
- Mata Menggoda di Balik Kacamata
- Sehat dengan Makanan Organik
- Ciuman Ibu Lindungi Bayi dari Infeksi
- Yang 'Haram' Dipikirkan Saat Bercinta
- Teh dan Kopi Kurangi Resiko Penyakit Jantung
- Jangan 'Menabung' Stres
- Hidup Penuh Tawa Bikin Awet Muda
- Evaluasi Lensa Kontak Tiap 6 Bulan
- Perawat Tak Kalah dengan Dokter
- Berapa Lama Wanita Berdandan
-
▼
Juni
(353)
0 komentar:
Posting Komentar