Rabu, 16 Juni 2010

Lima Suplemen Solusi Radang Sendi


RADANG sendi merupakan masalah kesehatan jangka panjang yang mengganggu. Gejala seperti rasa sakit, kekakuan dan gangguan gerak bisa menghambat aktivitas Anda. Gangguan ini bisa dikontrol dengan menggunakan obat-obatan, mengonsumsi diet seimbang dan mempertahankan berat badan sehat. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan beberapa suplemen berikut:

Asam lemak omega-3
Asam lemak omega-3, terang David Leopold MD dari Scripps Center for Integrative Medicine, merupakan antiperadangan yang terkandung dalam produk seperti minyak ikan (fish oil). Fish oil berasal dari ikan seperti tuna dan salmon.

Studi-studi yang mempelajari peran minyak ikan dalam penyakit peradangan kronis menunjukkan adanya manfaat berupa pengurangan rasa sakit dan kekakuan sendi di pagi hari serta mengurangi penggunaan obat-obat antiperadangan.

Efek samping
Minyak ikan bisa meningkatkan risiko perdarahan, khususnya jika dikonsumsi dengan obat-obat tertentu. Selain itu, suplemen ini juga bisa berinteraksi dengan obat-obat lain, seperti obat hipertensi. Suplemen ini juga bisa menyebakan perut kembung dan diare. Leopold menganjurkan Anda mendapatkan produk baik yang tidak amis dan produk dalam bentuk kapsul yang sudah dibekukan.

Borage oil
Borage oil, menurut Robert Zurier MD dari University of Massachusetts Medical School, bisa mengurangi pembengkakan pada persendian. Dengan menggunakan suplemen ini, pasien bisa mengurangi penggunuaan prednisone, sebuah steroid yang digunakan untuk meredakan gejala ini. Di sisi lain, borage oil bisa menyebabkan perut kembung atau sakit perut.

Ekstrak teh hijau (EGCG), curcumin (kunyit), quercetin, jahe
Komponen-komponen ini merupakan agen antiperadangan."Mereka bekerja sama persis dengan ibuprofen, tapi dengan level yang lebih rendah," terang Leopold.

SAM-e
Suplemen ini bisa berperan sebagai antiperadangan dan penghilang sakit. Tapi, penggunaan suplemen ini juga bisa menyebabkan muntah, diare, sakit kepala, dan mual.

Probiotik
Banyak dokter yang mengklaim bahwa probiotik cukup menjanjikan. Leopold misalnya, menyatakan bahwa probiotik bisa membantu sindrom usus bocor. Protein dari probiotik dinyatakan bisa bergerak melewati penghalang sistem pencernaan dan menyebabkan reaksi sistem kekebalan tubuh."Banyak pakar yang meyakini bahwa sindrom usus bocor berkaitan dengan rematik arthritis," tutur Leopold, seperti dikutip situs webmd.com. Anda bisa mendapatkan probiotik dalam bentuk suplemen atau melalui makanan.

Tapi, ada baiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum memulai penggunaan suplemen tersebut. Dokter bisa membantu Anda menemukan tipe dan dosis yang sesuai. (IK/OL-06)



Sumber
MediaIndonesia.com

Mau dapat uang Gratis, dapat kan di http://roabaca.com/forum/index.php/topic,87.0.html

Artikel Yang Berhubungan



0 komentar:

LABELS

Pengikut

Diberdayakan oleh Blogger.

Lijit Search Wijit

Blog Archive