Rabu, 16 Juni 2010
Pemanfaatan susu kualitas rendah (krupuk susu)
03.22 |
Diposting oleh
fikirjernih |
Edit Entri
Apa yang terfikir jika mendengar kata “makan susu”? tentu banyak orang akan merasa aneh mendengarnya karena semua pasti tahu kata empat sehat lima sempurna yang merupakan menu makanan sehat yang terdiri dari nasi, sayuran, lauk-pauk, buah – buahan dan susu sebagai minuman pelengkap. Susu memang sangat cocok menjadi minuman pelengkap karena kandungan – kandungan di dalamnya seperti protein,kalsium,vitamin,dan lain – lain
Susu merupakan salah satu produk hasil ternak yang penting bagi kehidupan, melalui penyediaan zat gizi yang diperlukan bagi pertumbuhan. Namun demikian, susu juga merupakan produk yang mudah rusak, sehingga memerlukan penanganan dan pengolahan secara cepat. Transportasi dan penyimpanan, merupakan faktor kritis yang berpengaruh terhadap mutu susu.
Usaha−usaha pengolahan susu semakin berkembang pada skala rumah tangga dan skala kecil dengan berbagai ragam produ olahannya. Usaha ini merupakan upaya pengawetan sekaligus untuk memperoleh nilai tambah atau nilai jual yang lebih tinggi, serta mengurangi ketergantungan kepada Koperasi Pengolah Susu (KPS).
Masalah yang dihadapi dalam usaha−usaha skala ini adalah teknologi pengolahan yang umumnya relatif sederhana, dalam arti kurang memperhatikan mutu hasil dan sanitai, dengan berbagai keterbatasan sarana/peralatan. Akibatnya adalah mutu produk yang dihasilkan redah dan atau kurang aman untuk konsumsi (Sirait dkk, 1988).
Susu sendiri dapat diolah menjadi permen caramel, dodol, yoghurt,keju dan lain – lain. Sedangkan pembuatan produk olahan susu seperti caramel,keju maupun dodol selalu menggunakan susu dengan kualitas tinggi dan biasanya untuk kualitas rendah atau biasa disebut susu pecah tidak dapat digunakan, tetapi di beberapa kota di indonesia seperti boyolali dan pangelangan susu pecah yang dulunya tidak berharga sekarang menjadi suatu yang berharga. Hal ini karena adanya produk olahan susu pecah yaitu krupuk susu, krupuk susu sendiri pertama kali dibuat oleh warga Pangalengan, awalnya beberapa warga cukup prihatin dengan banyaknya susu yang dibuang karena pada akhir tahun 1969, Pangalengan sempat dilanda over produksi susu, sehingga sering kali ditemui susu yang terbuang karena basi. Karena sayang kalau banyak susu yang dibuang maka munculah beberapa ide yang salah satunya adalah krupuk susu.
Disamping itu pemanfaatan susu pecah bertujuan untuk meningkatkan kandungan protein dari kerupuk. Kerupuk susu merupkan kerupuk yang dibuat dengan penambahan susu sebagai sumber protein yang mengandung mineral - mineral yang dibutuhkan oleh tubuh seperti kalsium, fospor, dll. Sehingga dengan mengonsumsi kerupuk susu maka diharapkan akan didapatkan manfaat tidak hanya karbohidrat, tetapi juga kandungan protein yang tinggi yang terkandung didalamnya. Dengan proses pengolahan pangan yang tepat kerupuk susu dapat bertahan hingga berbulan-bulan tanpa bahan pengawet.
Bahan:
1. susu pecah
2. gram tepung tapioka
3. butir kuning telur
4. gula
5. garam
6. ketumbar
7. bawang putih
Langkah- langkah pembuatan kerupuk susu adalah:
1. Rebus 1 liter Susu pecah hingga kempel (tahu susu)
2. Campurkan susu tadi dengan 60 gram tepung tapioka, 1 butir kuning telur serta bumbu.
3. Uleni adonan tersebut hingga homogen (rata)
4. Bungkus adonan dengan daun pisang seperti membuat lemper
5. Kukus di atas dandang sampai masak kurang lebih satu jam
6. Setelah masak, adonan diangkat dan didinginkan
7. Adonan diiris tipis – tipis
8. Jemur sampai kering
9. Kemas dalam kantong plastik
Pada akhirnya pembuatan krupuk susu yang berawal dari keprihatinan terhadap banyaknya susu pecah ini menjadi suatu nilai jual yang tinggi dan di pangelangan sendiri produk olahan susu ini sudah menjadi makanan khas yang harus dibeli.
Sumber
http://bajigour.dagdigdug.com
Mau dapat uang Gratis, dapat kan di http://roabaca.com/forum/index.php/topic,87.0.html
Susu merupakan salah satu produk hasil ternak yang penting bagi kehidupan, melalui penyediaan zat gizi yang diperlukan bagi pertumbuhan. Namun demikian, susu juga merupakan produk yang mudah rusak, sehingga memerlukan penanganan dan pengolahan secara cepat. Transportasi dan penyimpanan, merupakan faktor kritis yang berpengaruh terhadap mutu susu.
Usaha−usaha pengolahan susu semakin berkembang pada skala rumah tangga dan skala kecil dengan berbagai ragam produ olahannya. Usaha ini merupakan upaya pengawetan sekaligus untuk memperoleh nilai tambah atau nilai jual yang lebih tinggi, serta mengurangi ketergantungan kepada Koperasi Pengolah Susu (KPS).
Masalah yang dihadapi dalam usaha−usaha skala ini adalah teknologi pengolahan yang umumnya relatif sederhana, dalam arti kurang memperhatikan mutu hasil dan sanitai, dengan berbagai keterbatasan sarana/peralatan. Akibatnya adalah mutu produk yang dihasilkan redah dan atau kurang aman untuk konsumsi (Sirait dkk, 1988).
Susu sendiri dapat diolah menjadi permen caramel, dodol, yoghurt,keju dan lain – lain. Sedangkan pembuatan produk olahan susu seperti caramel,keju maupun dodol selalu menggunakan susu dengan kualitas tinggi dan biasanya untuk kualitas rendah atau biasa disebut susu pecah tidak dapat digunakan, tetapi di beberapa kota di indonesia seperti boyolali dan pangelangan susu pecah yang dulunya tidak berharga sekarang menjadi suatu yang berharga. Hal ini karena adanya produk olahan susu pecah yaitu krupuk susu, krupuk susu sendiri pertama kali dibuat oleh warga Pangalengan, awalnya beberapa warga cukup prihatin dengan banyaknya susu yang dibuang karena pada akhir tahun 1969, Pangalengan sempat dilanda over produksi susu, sehingga sering kali ditemui susu yang terbuang karena basi. Karena sayang kalau banyak susu yang dibuang maka munculah beberapa ide yang salah satunya adalah krupuk susu.
Disamping itu pemanfaatan susu pecah bertujuan untuk meningkatkan kandungan protein dari kerupuk. Kerupuk susu merupkan kerupuk yang dibuat dengan penambahan susu sebagai sumber protein yang mengandung mineral - mineral yang dibutuhkan oleh tubuh seperti kalsium, fospor, dll. Sehingga dengan mengonsumsi kerupuk susu maka diharapkan akan didapatkan manfaat tidak hanya karbohidrat, tetapi juga kandungan protein yang tinggi yang terkandung didalamnya. Dengan proses pengolahan pangan yang tepat kerupuk susu dapat bertahan hingga berbulan-bulan tanpa bahan pengawet.
Bahan:
1. susu pecah
2. gram tepung tapioka
3. butir kuning telur
4. gula
5. garam
6. ketumbar
7. bawang putih
Langkah- langkah pembuatan kerupuk susu adalah:
1. Rebus 1 liter Susu pecah hingga kempel (tahu susu)
2. Campurkan susu tadi dengan 60 gram tepung tapioka, 1 butir kuning telur serta bumbu.
3. Uleni adonan tersebut hingga homogen (rata)
4. Bungkus adonan dengan daun pisang seperti membuat lemper
5. Kukus di atas dandang sampai masak kurang lebih satu jam
6. Setelah masak, adonan diangkat dan didinginkan
7. Adonan diiris tipis – tipis
8. Jemur sampai kering
9. Kemas dalam kantong plastik
Pada akhirnya pembuatan krupuk susu yang berawal dari keprihatinan terhadap banyaknya susu pecah ini menjadi suatu nilai jual yang tinggi dan di pangelangan sendiri produk olahan susu ini sudah menjadi makanan khas yang harus dibeli.
Sumber
http://bajigour.dagdigdug.com
Mau dapat uang Gratis, dapat kan di http://roabaca.com/forum/index.php/topic,87.0.html
Artikel Yang Berhubungan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Lijit Search Wijit
Blog Archive
-
▼
2010
(1196)
-
▼
Juni
(353)
- Sembilan Makanan Pembuat Tidur Pulas
- Snack Sehat Perjalanan Mudik
- Batasi Makanan dan Tetap Sehat Saat Puasa
- Puasa Kuras Sistem Pencernaan
- Pare, Buah Pahit Banyak Manfaat
- Pare Bantu Turunkan Gula Darah
- Jus Jeruk Kikis Email Gigi
- Menggosok Gigi Hindarkan Sakit Jantung dan Stroke
- Biasakan Gosok Gigi sejak Dini
- Banyak Anak Gigi Tanggal
- Orang Gemuk Punyai Lubang Gigi Lebih Banyak
- Makin Berat di Usia 50 Gandakan Risiko Diabetes
- Aborsi Akibatkan Kanker Payudara
- Botox Picu Kerutan Ekstra
- Botox Lumpuhkan Ekspresi Emosi
- Jari-jari Kecil Tanda Indera Peraba Kuat
- Indera Peraba Pengaruhi Pikiran
- Nonton Televisi Perbesar Risiko Jantung
- Cinta Jauhkan Remaja jadi Pemabuk
- Diabetes Gandakan Risiko Serangan Jantung
- Jaringan Otak Pengaruhi Kepribadian
- Diabetes Turunkan Daya Otak
- Rahasia Otak Perempuan
- Melatih Otak Dengan Jelajah Internet
- Otak tidak Bergantung pada Penglihatan?
- Sistem Tubuh Perempuan Berisiko Serang Sprema
- Simetri Tubuh Gambarkan Tingkat Kecerdasan
- Pegang Ponsel Terlalu Lama Picu Stres Saraf
- Stres Picu Psoriasis
- Jengkel Picu Serangan Jantung
- Pasangan Picu Stres Lebih Besar Ketimbang Atasan
- Mimpi Buruk? Temukan Alasannya
- Mimpi Buruk Berpengaruh pada Kesehatan
- Kenali Jenis Kolesterol yang Anda Konsumsi
- Lima Makanan Penurun Kolesterol Jahat
- Serat Larut Oatmeal Turunkan Kolesterol
- Diet Rendah Kolesterol
- Pilihan Makanan Rendah Kolesterol
- Mata Malas - Gangguan Pada Mata si Kecil
- Bagi Yang Suka Ciuman Wajib Baca: Infeksi Akibat B...
- Daftar Tulang-tulang yang Penting untuk Tubuh
- Mengapa Siklus Menstruasi Tidak Teratur?
- Insomnia Sebabkan Kematian?
- Terapi Gelombang Kejut Atasi Impotensi
- Cara Tepat Memakai Sunblock
- Hobi Mengunyah Es Tanda Anemia?
- Hepatitis C, Bolehkah Punya Anak?
- Olahraga Sebagai Obat Depresi
- Pria Tak Setia Saat Pasangannya Sakit?
- Bercinta Tiap Hari, Normalkah?
- Bedah Jantung Barnard
- Terapi Sel Punca Kembalikan Penglihatan
- RS Publik, Tugas Mulia, Beban Segunung
- Menjamin Akses Pelayanan Kesehatan Warga
- Enam Anak Balita Kecanduan Rokok
- Warna Mobil Rentan Kecelakaan
- Efek Dahsyat Sentuhan
- Kikis Lemak di Perut dengan Avokad
- Kemesraan Luntur Akibat Mendengkur
- Minyak Goreng Rendah Lemak Dari Limbah Ikan
- Benarkah Pria Lebih Pilih Gadget dari Wanita
- Rp 550 Miliar untuk Penanganan Penyakit
- Mimisan Tak Hanya pada Anak
- Mimisan tak Selalu Ringan
- Aroma Ini Bisa Bikin Langsing
- Olahraga Lawan Kecanduan Alkohol
- Salah Pilih Tambalan Gigi Bikin Alergi
- Mengatasi Gigi Berlubang
- Sebaiknya Periksa Gigi Tiap Enam Bulan
- Kimia Plastik Sebabkan Gangguan Haid
- Cantik dengan Riasan Natural
- Kuku Sehat, Kuku Kuat
- Apakah Kekasih Anda Sudah 'Dewasa'
- Empat Hal Paling Diidam-idamkan Wanita
- Serangga, Camilan Favorit Salma Hayek
- Dua Kali Gagal Menikah, Apa yang Salah?
- Benarkah Pasangan Egois Lebih 'Hot' Bercinta
- Ruangan Padat, Pekerja Sakit
- Kuman yang Resistan Terus Bertambah
- Mengapa Wanita Lebih Sensitif pada Stres
- 'Global Warming' Perparah Penyakit Infeksi
- Koreksi Postur Bebaskan Nyeri
- Supel, Buat Diri Makin Menarik
- Bayi Caesar Rentan Alergi
- Hindari Ngemil Saat Nonton Piala Dunia
- Seberapa Perlu Foreplay
- Telepon Genggam Pemeriksa Kesehatan
- Sok Paling Kuasa Vs Realitas
- Penyakit Menular Seksual Meningkat?
- Gejala 'Menopause' pada Pria
- Mata Menggoda di Balik Kacamata
- Sehat dengan Makanan Organik
- Ciuman Ibu Lindungi Bayi dari Infeksi
- Yang 'Haram' Dipikirkan Saat Bercinta
- Teh dan Kopi Kurangi Resiko Penyakit Jantung
- Jangan 'Menabung' Stres
- Hidup Penuh Tawa Bikin Awet Muda
- Evaluasi Lensa Kontak Tiap 6 Bulan
- Perawat Tak Kalah dengan Dokter
- Berapa Lama Wanita Berdandan
-
▼
Juni
(353)
0 komentar:
Posting Komentar