Sabtu, 05 Juni 2010
Kesehatan kulit kepala tak kalah penting
Kesehatan kulit kepala sama pentingnya dengan kesehatan rambut itu sendiri. Kulit kepala ibarat penopang rambut yang juga harus dijaga kebersihan dan kesehatannya. Bisa dibilang, mustahil rasanya memiliki rambut yang sehat bila kulit kepalanya juga tidak sehat. Sayangnya, hal ini kerap luput dari perhatian, baik oleh si pemilik rambut maupun oleh sebagian penata rambut.
“Kulit kepala yang sehat itu biasanya berwarna putih semu merah,” tukas Wahyu dari Lie Kuang Salon di Solo Square. Kulit kepala sehat mendukung pertumbuhan dan regenerasi rambut yang optimal. Sebaliknya bila kulit kepala mengalami infeksi seperti berjerawat, terlalu mudah lepas alias berketombe hingga berkutu, rambut pun tak bisa tumbuh maksimal.
Kulit kepala mungkin saja terganggu lantaran kehadiran jamur, bakteri atau penggunaan kosmetik rambut yang kurang sesuai. Anda kerap berganti sisir atau handuk dengan orang lain? Wah, hati-hati ya, pasalnya kebiasaan itu bisa saja jadi media yang paling tepat untuk menularkan bakteri, jamur atau kutu. “Kalau kita memakai handuk teman yang berketombe, bukan tak mungkin tak lama kemudian kita juga ikut berketombe,” timpal Wahyu lagi.
Selain itu, kebiasaan bershampo yang terlalu bersemangat juga dapat menyebabkan luka dan infeksi pada rambut. “Ada orang yang menggosok kulit kepala terlalu kuat saat mencuci rambut, mereka kira hal itu bisa membuat kulit kepala makin bersih padahal yang terjadi justru sebaliknya. Kulit kepala bisa terluka dan menyebabkan infeksi,” sebut dr Andreas Widiansyah SpKK dari AA Skin Care.
Bukan hanya cara bershampo yang kurang tepat, pemakaian tonik rambut dan conditioner yang tak sesuai juga bisa jadi masalah. Untuk pemakaian conditioner misalnya, tak semua orang cocok menggunakannya. Orang dengan rambut berminyak tak perlu memakai conditioner karena dapat menambah kadar minyak rambut sehingga rambut mudah kotor dan terlihat lepek.
Sementara itu, orang yang memiliki rambut dan kulit kepala kering disarankan memakai conditioner bilas yang bisa diaplikasikan hingga ke kulit kepala. Conditioner tanpa bilas atau yang lebih dikenal sebagai leave on conditioner paling sesuai digunakan oleh mereka yang memiliki rambut kering namun kulit kepala berminyak. “Bila rambut kering sementara kulit kepala berminyak sebaiknya jangan mengaplikasikan conditioner hingga ke kulit kepala,” saran Andreas. Demikian pula saat memilih tonik rambut. Kalau Anda memiliki kulit kepala berminyak sebaiknya hindari pemakaian tonik yang berbahan dasar minyak.
Sumber
Solopos.com
Mau dapat uang Gratis, dapat kan di http://roabaca.com/forum/index.php/topic,87.0.html
“Kulit kepala yang sehat itu biasanya berwarna putih semu merah,” tukas Wahyu dari Lie Kuang Salon di Solo Square. Kulit kepala sehat mendukung pertumbuhan dan regenerasi rambut yang optimal. Sebaliknya bila kulit kepala mengalami infeksi seperti berjerawat, terlalu mudah lepas alias berketombe hingga berkutu, rambut pun tak bisa tumbuh maksimal.
Kulit kepala mungkin saja terganggu lantaran kehadiran jamur, bakteri atau penggunaan kosmetik rambut yang kurang sesuai. Anda kerap berganti sisir atau handuk dengan orang lain? Wah, hati-hati ya, pasalnya kebiasaan itu bisa saja jadi media yang paling tepat untuk menularkan bakteri, jamur atau kutu. “Kalau kita memakai handuk teman yang berketombe, bukan tak mungkin tak lama kemudian kita juga ikut berketombe,” timpal Wahyu lagi.
Selain itu, kebiasaan bershampo yang terlalu bersemangat juga dapat menyebabkan luka dan infeksi pada rambut. “Ada orang yang menggosok kulit kepala terlalu kuat saat mencuci rambut, mereka kira hal itu bisa membuat kulit kepala makin bersih padahal yang terjadi justru sebaliknya. Kulit kepala bisa terluka dan menyebabkan infeksi,” sebut dr Andreas Widiansyah SpKK dari AA Skin Care.
Bukan hanya cara bershampo yang kurang tepat, pemakaian tonik rambut dan conditioner yang tak sesuai juga bisa jadi masalah. Untuk pemakaian conditioner misalnya, tak semua orang cocok menggunakannya. Orang dengan rambut berminyak tak perlu memakai conditioner karena dapat menambah kadar minyak rambut sehingga rambut mudah kotor dan terlihat lepek.
Sementara itu, orang yang memiliki rambut dan kulit kepala kering disarankan memakai conditioner bilas yang bisa diaplikasikan hingga ke kulit kepala. Conditioner tanpa bilas atau yang lebih dikenal sebagai leave on conditioner paling sesuai digunakan oleh mereka yang memiliki rambut kering namun kulit kepala berminyak. “Bila rambut kering sementara kulit kepala berminyak sebaiknya jangan mengaplikasikan conditioner hingga ke kulit kepala,” saran Andreas. Demikian pula saat memilih tonik rambut. Kalau Anda memiliki kulit kepala berminyak sebaiknya hindari pemakaian tonik yang berbahan dasar minyak.
Sumber
Solopos.com
Mau dapat uang Gratis, dapat kan di http://roabaca.com/forum/index.php/topic,87.0.html
Artikel Yang Berhubungan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Lijit Search Wijit
Blog Archive
-
▼
2010
(1196)
-
▼
Juni
(353)
- Sembilan Makanan Pembuat Tidur Pulas
- Snack Sehat Perjalanan Mudik
- Batasi Makanan dan Tetap Sehat Saat Puasa
- Puasa Kuras Sistem Pencernaan
- Pare, Buah Pahit Banyak Manfaat
- Pare Bantu Turunkan Gula Darah
- Jus Jeruk Kikis Email Gigi
- Menggosok Gigi Hindarkan Sakit Jantung dan Stroke
- Biasakan Gosok Gigi sejak Dini
- Banyak Anak Gigi Tanggal
- Orang Gemuk Punyai Lubang Gigi Lebih Banyak
- Makin Berat di Usia 50 Gandakan Risiko Diabetes
- Aborsi Akibatkan Kanker Payudara
- Botox Picu Kerutan Ekstra
- Botox Lumpuhkan Ekspresi Emosi
- Jari-jari Kecil Tanda Indera Peraba Kuat
- Indera Peraba Pengaruhi Pikiran
- Nonton Televisi Perbesar Risiko Jantung
- Cinta Jauhkan Remaja jadi Pemabuk
- Diabetes Gandakan Risiko Serangan Jantung
- Jaringan Otak Pengaruhi Kepribadian
- Diabetes Turunkan Daya Otak
- Rahasia Otak Perempuan
- Melatih Otak Dengan Jelajah Internet
- Otak tidak Bergantung pada Penglihatan?
- Sistem Tubuh Perempuan Berisiko Serang Sprema
- Simetri Tubuh Gambarkan Tingkat Kecerdasan
- Pegang Ponsel Terlalu Lama Picu Stres Saraf
- Stres Picu Psoriasis
- Jengkel Picu Serangan Jantung
- Pasangan Picu Stres Lebih Besar Ketimbang Atasan
- Mimpi Buruk? Temukan Alasannya
- Mimpi Buruk Berpengaruh pada Kesehatan
- Kenali Jenis Kolesterol yang Anda Konsumsi
- Lima Makanan Penurun Kolesterol Jahat
- Serat Larut Oatmeal Turunkan Kolesterol
- Diet Rendah Kolesterol
- Pilihan Makanan Rendah Kolesterol
- Mata Malas - Gangguan Pada Mata si Kecil
- Bagi Yang Suka Ciuman Wajib Baca: Infeksi Akibat B...
- Daftar Tulang-tulang yang Penting untuk Tubuh
- Mengapa Siklus Menstruasi Tidak Teratur?
- Insomnia Sebabkan Kematian?
- Terapi Gelombang Kejut Atasi Impotensi
- Cara Tepat Memakai Sunblock
- Hobi Mengunyah Es Tanda Anemia?
- Hepatitis C, Bolehkah Punya Anak?
- Olahraga Sebagai Obat Depresi
- Pria Tak Setia Saat Pasangannya Sakit?
- Bercinta Tiap Hari, Normalkah?
- Bedah Jantung Barnard
- Terapi Sel Punca Kembalikan Penglihatan
- RS Publik, Tugas Mulia, Beban Segunung
- Menjamin Akses Pelayanan Kesehatan Warga
- Enam Anak Balita Kecanduan Rokok
- Warna Mobil Rentan Kecelakaan
- Efek Dahsyat Sentuhan
- Kikis Lemak di Perut dengan Avokad
- Kemesraan Luntur Akibat Mendengkur
- Minyak Goreng Rendah Lemak Dari Limbah Ikan
- Benarkah Pria Lebih Pilih Gadget dari Wanita
- Rp 550 Miliar untuk Penanganan Penyakit
- Mimisan Tak Hanya pada Anak
- Mimisan tak Selalu Ringan
- Aroma Ini Bisa Bikin Langsing
- Olahraga Lawan Kecanduan Alkohol
- Salah Pilih Tambalan Gigi Bikin Alergi
- Mengatasi Gigi Berlubang
- Sebaiknya Periksa Gigi Tiap Enam Bulan
- Kimia Plastik Sebabkan Gangguan Haid
- Cantik dengan Riasan Natural
- Kuku Sehat, Kuku Kuat
- Apakah Kekasih Anda Sudah 'Dewasa'
- Empat Hal Paling Diidam-idamkan Wanita
- Serangga, Camilan Favorit Salma Hayek
- Dua Kali Gagal Menikah, Apa yang Salah?
- Benarkah Pasangan Egois Lebih 'Hot' Bercinta
- Ruangan Padat, Pekerja Sakit
- Kuman yang Resistan Terus Bertambah
- Mengapa Wanita Lebih Sensitif pada Stres
- 'Global Warming' Perparah Penyakit Infeksi
- Koreksi Postur Bebaskan Nyeri
- Supel, Buat Diri Makin Menarik
- Bayi Caesar Rentan Alergi
- Hindari Ngemil Saat Nonton Piala Dunia
- Seberapa Perlu Foreplay
- Telepon Genggam Pemeriksa Kesehatan
- Sok Paling Kuasa Vs Realitas
- Penyakit Menular Seksual Meningkat?
- Gejala 'Menopause' pada Pria
- Mata Menggoda di Balik Kacamata
- Sehat dengan Makanan Organik
- Ciuman Ibu Lindungi Bayi dari Infeksi
- Yang 'Haram' Dipikirkan Saat Bercinta
- Teh dan Kopi Kurangi Resiko Penyakit Jantung
- Jangan 'Menabung' Stres
- Hidup Penuh Tawa Bikin Awet Muda
- Evaluasi Lensa Kontak Tiap 6 Bulan
- Perawat Tak Kalah dengan Dokter
- Berapa Lama Wanita Berdandan
-
▼
Juni
(353)
0 komentar:
Posting Komentar