Minggu, 19 Desember 2010
Antibiotik Efektif Selamatkan Nyawa Pasien
14.31 |
Diposting oleh
fikirjernih |
Edit Entri
Sebuah studi di Belanda yang dipublikasikan hari Rabu lalu menyatakan bahwa pemberian antibiotik pada pasien-pasien di unit perawatan intensif sebagai tindakan penanganan pertama efektif menyelamatkan hidup pasien.
Penemuan yang dipublikasikan di the New England Journal of Medicine ini menyarankan pemberian antibiotik secara langsung, bahkan sebelum terjadinya infeksi."Hal ini untuk mencegah kemungkinan terjadinya resistensi," kata para peneliti.
"Kami telah melihat bahwa penggunaan antibiotik efektif dalam mengurangi angka kematian dan unit perawatan intensif sebaiknya memanfaatkan pengetahuan ini," kata Anne Marie de Smet, seorang peneliti di University Medical Center Utrecht.
Bakteri yang resisten terhadap obat merupakan masalah besar yang dihadapi oleh rumah sakit di seluruh dunia. Hal ini ditandai dengan peningkatan methicillin-resistant Staphyloccus aureus yang dikenal dengan MRSA. Infeksi seperti ini membunuh sekitar 19.000 jiwa dalam setahun di Amerika, dan lebih dari 4000 orang terinfeksi di Inggris.
Organisasi kesehatan dunia (WHO) menyebutkan bahwa infeksi di rumah sakit merupakan penyebab kematian dan kelumpuhan utama di seluruh dunia dan para ahli telah menyebutkan selama bertahun-tahun bahwa pelayanan rumah sakit yang tidak memadai merupakan penyebab penyebaran bakteri berbahaya.
Infeksi merupakan ancaman bagi kehidupan dan kesalahan dalam menanganinya bisa menyebabkan kematian hanya dalam beberapa hari dan biasanya hanya bisa diobati dengan antibiotik intravena yang mahal.
Risiko infeksi meningkat seiring dengan semakin lamanya pasien tinggal di rumah sakit. De Smet dan teman-temannya memeriksa 6000 pasien laki-laki dan perempuan di unit perawatan intensif paling sedikit selama 2 hari di 13 rumah sakit di Belanda untuk melihat efek dari penggunaan antibiotik yang berbeda.
Relawan yang menerima antibiotik secara langsung dan secepatnya, mengalami penurunan kemungkinan mengalami kematian sebesar 11%, dan pasien-pasien yang yang diberikan langsung kombinasi antibiotik oral dan intravena mengalami penurunan 13% dibandingkankan dengan pasien-pasien yang tidak menerima obat.
Selain itu, jumlah infeksi bakteri yang resisten tidak meningkat diantara orang-orang yang menggunakan obat.
Sumber
MediaIndonesia.com
Website yang berhubungan :
Tentang Aku
Sentuhan Rohani
Trik and Tips
Info Pendidikan
fikirjernih
Puisi-Puisi Ku
Penemuan yang dipublikasikan di the New England Journal of Medicine ini menyarankan pemberian antibiotik secara langsung, bahkan sebelum terjadinya infeksi."Hal ini untuk mencegah kemungkinan terjadinya resistensi," kata para peneliti.
"Kami telah melihat bahwa penggunaan antibiotik efektif dalam mengurangi angka kematian dan unit perawatan intensif sebaiknya memanfaatkan pengetahuan ini," kata Anne Marie de Smet, seorang peneliti di University Medical Center Utrecht.
Bakteri yang resisten terhadap obat merupakan masalah besar yang dihadapi oleh rumah sakit di seluruh dunia. Hal ini ditandai dengan peningkatan methicillin-resistant Staphyloccus aureus yang dikenal dengan MRSA. Infeksi seperti ini membunuh sekitar 19.000 jiwa dalam setahun di Amerika, dan lebih dari 4000 orang terinfeksi di Inggris.
Organisasi kesehatan dunia (WHO) menyebutkan bahwa infeksi di rumah sakit merupakan penyebab kematian dan kelumpuhan utama di seluruh dunia dan para ahli telah menyebutkan selama bertahun-tahun bahwa pelayanan rumah sakit yang tidak memadai merupakan penyebab penyebaran bakteri berbahaya.
Infeksi merupakan ancaman bagi kehidupan dan kesalahan dalam menanganinya bisa menyebabkan kematian hanya dalam beberapa hari dan biasanya hanya bisa diobati dengan antibiotik intravena yang mahal.
Risiko infeksi meningkat seiring dengan semakin lamanya pasien tinggal di rumah sakit. De Smet dan teman-temannya memeriksa 6000 pasien laki-laki dan perempuan di unit perawatan intensif paling sedikit selama 2 hari di 13 rumah sakit di Belanda untuk melihat efek dari penggunaan antibiotik yang berbeda.
Relawan yang menerima antibiotik secara langsung dan secepatnya, mengalami penurunan kemungkinan mengalami kematian sebesar 11%, dan pasien-pasien yang yang diberikan langsung kombinasi antibiotik oral dan intravena mengalami penurunan 13% dibandingkankan dengan pasien-pasien yang tidak menerima obat.
Selain itu, jumlah infeksi bakteri yang resisten tidak meningkat diantara orang-orang yang menggunakan obat.
Sumber
MediaIndonesia.com
Website yang berhubungan :
Tentang Aku
Sentuhan Rohani
Trik and Tips
Info Pendidikan
fikirjernih
Puisi-Puisi Ku
Artikel Yang Berhubungan
Label:
kesehatan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Lijit Search Wijit
Blog Archive
-
▼
2010
(1196)
-
▼
Desember
(157)
- Tips Menahan Diri dari Godaan Kue Natal
- Tips Bebas Was-was Gunakan Tangga
- Aman Mendekorasi Pohon Natal
- Pemandangan Indah Percepat Kesembuhan Pasien
- Mencari Tubuh Ideal Lewat Avatar
- Pria Kaya Cenderung Berperut Buncit
- Tidur Ditemani Lampu Menyala Picu Depresi
- Rumah Ternyata Sumber Kuman
- Tertawa Menyehatkan Jantung
- Otak Mampu Mendeteksi Kebohongan
- Pola Makan Ayah Menurun Pada Anak
- Lampu Hemat Energi Mengandung Merkuri
- Rajin Berolahraga Bikin Awet Muda
- Sering Menggerutu Perbesar Risiko Angina
- Sarang Semut Penyembuh Kanker dan Tumor
- Obat Migrain Bentuk Spray Lebih Efektif
- Mata Bionik Kembalikan Penglihatan Tunanetra
- Pil Kontrasepsi tak Pengaruhi Kadar Insulin
- Kehidupan Modern Bikin Nyeri Otot Makin Akrab
- Hidup Sehat Hindari Sakit Otak
- Penyakit Favorit Si Kaya dan Si Miskin
- Pola Makan Sehat agar Tubuh Langsing
- Makanan yang Mampu Menurunkan Berat Badan
- Makanan Penghindar Perut Buncit
- Langsing dengan Tujuh Makanan Kaya Air
- Langsing Berkat Duet Teh Hijau dan Hitam
- 3 Gelas Susu Hindarkan Penyakit Jantung
- Postur yang Baik, Cegah Nyeri Leher dan Pinggang
- Nyeri Leher Umum Diderita Perempuan
- Hati-Hati Pakai Pengilap Bibir
- Kematian akibat Kanker di Australia Menurun
- Tren Operasi Plastik Kaki Tembus US$4juta
- Orang Kanada Lebih Percaya Hewan Kesayangan
- Tai Chi Ringankan Nyeri Arthritis
- Pengobatan alternatif Asma
- Pengobatan Alternatif Asma tidak Efektif
- Akupuntur tak Ampuh Pulihkan Stroke
- Akupunktur Mampu Cegah Bunuh Diri
- Akupuntur Mendorong Kehamilan
- Akupunktur Efektif Sembuhkan Mata Malas
- Obat Osteoporosis Perlambat Kanker Tulang
- Diagnosis Melanoma dengan Infrared
- Vaksin Baru Atasi Kanker Kulit
- Tabir Surya Efektif Tangkal Kanker Kulit
- Aspirin Tingkatkan Risiko Perdarahan
- Aspirin Kunyah Efektif Atasi Serangan Jantung
- Aspirin Cegah Kerusakan Liver
- Aspirin Pangkas 50 Persen Risiko Kematian Kanker
- Multivitamin dan Kalsium Kurangi Risiko Kanker
- HRT tidak Efektif Lawan Kanker Payudara
- Sunitinib Harapan Baru Penderita Kanker Pankreas
- Pilih Antibiotik Selama Kehamilan
- Antibiotik Efektif Selamatkan Nyawa Pasien
- Antibiotik Tak Efektif Obati Bronkitis Akut
- China Konsumsi 10 Kali Lipat Antibiotik
- Vitamin C Bantu Cegah Sakit Encok
- Pengaruh Vitamin C Terhadap Flu
- Nikotin dan Kafein Kikis Imunitas Tubuh
- Kelainan Genetis Sebabkan Sexsomnia
- Terapi Menulis Hilangkan Stres
- Terapi Sentuhan Atasi Stres
- Menjadikan Stres Bernilai Positif
- Dua Cara Ibu Hilangkan Stres
- Halau Stres dengan Latihan Pernapasan
- Imunoterapi Sembuhkan Alergi Kacang
- Suapan Besar Percepat Langsing
- Cara Praktis Hindarkan Noda Gigi
- Makanan dan Minuman Penyebab Noda Gigi
- Imunoterapi Sembuhkan Alergi Kacang
- Jus Delima Efektif Hambat Kanker Prostat
- Madu, Makanan Lezat Segudang Manfaat
- Dongkrak Stamina dengan Madu
- Madu, Rahasia Penambah Energi Atlet Yunani
- Kenari Ampuh Atasi Impotensi dan Diabetes
- Atasi Insomnia dengan Kangkung
- Tips agar Punggung Tetap Sehat
- Cara Cegah Sakit Punggung
- Tips Atasi Sakit Punggung
- Cegah Sakit Punggung di Perjalanan
- 9 Cara Unik Kontrol Porsi Makan
- Tubuh Indah dengan Gerakan Balet
- 5 Cara Sederhana Atasi Insomnia
- Cara Asyik untuk Tidur Nyenyak
- Cermat Berhitung Kunci Cepat Langsing
- Rahasia Langsing Sembilan Negara
- Langsing Tanpa Diet
- Suapan Besar Percepat Langsing
- Cara Praktis Hindarkan Noda Gigi
- Kecerdasan Anak Tergantung Sentuhan Ibu
- 3 Faktor Kebahagiaan Perempuan
- 5 Alasan Tepat Ngemil
- Tiga Rahasia agar Jarang Sakit
- Kulit Sehat dan Segar di Atas Pesawat
- Cegah Sakit Punggung di Perjalanan
- 9 Cara Unik Kontrol Porsi Makan
- Perempuan Rentan Terpengaruh Pergaulan
- Waspada, E-Cigarettes Bahayakan Kesehatan
- Tokophobia, Bikin Perempuan Takut Melahirkan
- Gelang Merah bagi Perempuan Haid Norwegia
- Bayi Musim Panas Lebih Sehat
-
▼
Desember
(157)
0 komentar:
Posting Komentar