Sabtu, 27 November 2010
Bermain di Luar Rumah juga Baik untuk Mata
07.29 |
Diposting oleh
fikirjernih |
Edit Entri
MULAI sekarang tidak ada salahnya membiarkan putra-putri Anda bermain di luar rumah. Pasalnya, hal ini tidak hanya akan membantunya bersosialisasi dengan teman tetapi juga menjaga kesehatan mata.
Berdasarkan sebuah hasil penelitian, bermain di luar rumah selama 2-3 jam setiap hari secara drastis bisa mengurangi risiko anak mengalami rabun jauh.
Profesor Ian Morgan dari the Australian Research Council’s Vision Center menyatakan, cahaya matahari bisa memicu pelepasan dopamine yang efektif mencegah kerusakan bolamata.
Miopi atau rabun jauh merupakan kondisi dimana benda-benda yang ada di kejauhan terlihat kabur. Kondisi seperti ini, terang dia, biasanya mulai dialami sejak usia anak-anak dan kondisinya semakin buruk seiring bertambahnya usia.
Pemerintah Australia membandingkan penglihatan dan kebiasaan anak-anak yang berusia 6 dan 7 tahun di Australia dengan anak-anak di Singapura. Mereka menemukan, 30% anak-anak di Singapura menderita miopi, jumlah ini 10 kali lebih banyak daripada anak-anak di Australia.
"Tidak ada perbedaan dari segi genetik," terang Morgan. Ketika diadakan perbandingan anak keturunan China dengan anak keturinan Australia, lanjut dia, ditemukan adanya persamaan pola.
Semua anak-anak menghabiskan jumlah waktu yang sama untuk membaca, bermain video game dan menonton TV. Faktor-faktor yang dalam studi sebelumnya ditemukan bisa menyebabkan gangguan penglihatan.
Akan tetapi, terang dia, perbedaannya bisa dilihat dari jumlah waktu yang dihabiskan anak untuk bermain di luar rumah. Anak-anak Australia menghabiskan waktu sekitar 2 jam untuk bermain di luar rumah. Waktu ini, jelas dia, 90 menit lebih banyak dibandingkan anak-anak Asia.
"Kami melihat adanya pertambahan jumlah anak yang mengalami miopi khususnya anak-anak di daerah perkotaan di seluruh dunia," terang Morgan. Dan salah satu faktor penyebab utamanya, terang dia, adalah kurangnya waktu bermain di luar rumah.
Sumber
MediaIndonesia.com
Website yang berhubungan :
Tentang Aku
Sentuhan Rohani
Trik and Tips
Info Pendidikan
fikirjernih
Forum Di Web
Puisi-Puisi Ku
Berdasarkan sebuah hasil penelitian, bermain di luar rumah selama 2-3 jam setiap hari secara drastis bisa mengurangi risiko anak mengalami rabun jauh.
Profesor Ian Morgan dari the Australian Research Council’s Vision Center menyatakan, cahaya matahari bisa memicu pelepasan dopamine yang efektif mencegah kerusakan bolamata.
Miopi atau rabun jauh merupakan kondisi dimana benda-benda yang ada di kejauhan terlihat kabur. Kondisi seperti ini, terang dia, biasanya mulai dialami sejak usia anak-anak dan kondisinya semakin buruk seiring bertambahnya usia.
Pemerintah Australia membandingkan penglihatan dan kebiasaan anak-anak yang berusia 6 dan 7 tahun di Australia dengan anak-anak di Singapura. Mereka menemukan, 30% anak-anak di Singapura menderita miopi, jumlah ini 10 kali lebih banyak daripada anak-anak di Australia.
"Tidak ada perbedaan dari segi genetik," terang Morgan. Ketika diadakan perbandingan anak keturunan China dengan anak keturinan Australia, lanjut dia, ditemukan adanya persamaan pola.
Semua anak-anak menghabiskan jumlah waktu yang sama untuk membaca, bermain video game dan menonton TV. Faktor-faktor yang dalam studi sebelumnya ditemukan bisa menyebabkan gangguan penglihatan.
Akan tetapi, terang dia, perbedaannya bisa dilihat dari jumlah waktu yang dihabiskan anak untuk bermain di luar rumah. Anak-anak Australia menghabiskan waktu sekitar 2 jam untuk bermain di luar rumah. Waktu ini, jelas dia, 90 menit lebih banyak dibandingkan anak-anak Asia.
"Kami melihat adanya pertambahan jumlah anak yang mengalami miopi khususnya anak-anak di daerah perkotaan di seluruh dunia," terang Morgan. Dan salah satu faktor penyebab utamanya, terang dia, adalah kurangnya waktu bermain di luar rumah.
Sumber
MediaIndonesia.com
Website yang berhubungan :
Tentang Aku
Sentuhan Rohani
Trik and Tips
Info Pendidikan
fikirjernih
Forum Di Web
Puisi-Puisi Ku
Artikel Yang Berhubungan
Label:
kesehatan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Lijit Search Wijit
Blog Archive
-
▼
2010
(1196)
-
▼
November
(166)
- Sayuran Cegah Kematian akibat Kanker
- Duet Kopi dan Gula Tingkatkan Konsentrasi
- Tips Memilih Sikat Gigi Anak
- Menu Untuk Gigi Sehat
- Jaga Kesehatan Gigi Anak Sekarang
- Merawat Gigi Bayi
- Hentikan Perlakukan Gigi sebagai Alat
- Tertawa Tingkatkan Imunitas
- Foto Perokok Halangi Usaha Berhenti Merokok
- Pajak Lebih Menakutkan
- Wanita Perokok dan Jantung Koroner
- Tujuh Mitos Rokok
- 600 Ribu Perokok Pasif Meninggal per Tahun
- Tari Perut Bantu Persalinan dan Bebaskan Stres
- Hindari Dua Penyakit Favorit Gusi
- Pengelihatan Jernih dengan Saring Darah
- Bermain di Luar Rumah juga Baik untuk Mata
- 6 Mitos tentang Kesehatan Mata
- Karbohidrat Tepat Untuk Makan Malam
- Golongan Darah AB Lebih Stabil
- Golongan Darah O : Sensitif Terhadap Makanan
- Golongan Darah A : Perbanyak Sayuran
- Kaitan Erat Makanan dan Golongan Darah
- Makanan Awet Muda
- Menu Diet Makan Malam Berkarbohidrat
- Sayuran Berwarna Dasyat Cegah Katarak
- Enam Nutrisi Untuk Mata Sehat
- Makanan Bagus Untuk Mata Sehat
- Vitamin dan Zat Penyehat Mata
- Sirup Obat Batuk Bantu Sembuhkan Kanker
- Pil Penghapus Kenangan Buruk Diragukan
- Lindungi Anak dari Bahaya Bahan Kimia
- Waspada Antraks pada Hewan Kurban
- Kebisingan New York Hampir 100 Persen
- Becky Cranmer Buta Dalam 10 Pekan
- Pengering Tangan Bikin Kuman Makin Nyaman
- Ciuman Tularkan Alergi
- Terserang Asma Gara-gara Facebook
- Kontroversi Cermin Vagina
- Partikel Sampo Pengaruhi Kesehatan Paru-Paru
- Bahaya Bed Rest pada Ibu Hamil
- Siswa Berprestasi Korea Berhadiah Operasi Plastik
- Perempuan tidak Indahkan Motivator Lelaki
- Paus Benediktus XVI Setujui Penggunaan Kondom
- Relaks dengan Pijatan Lembut ala Swedia
- Yantra Mat, Matras Ajaib Bikin Tubuh Berenergi
- Gantikan Kemoterapi Singapura Kembangkan Obat Leuk...
- Kanker Serviks Bakal Langka
- Obat Anemia Gandakan Risiko Stroke
- Gelembung Pemecah Masalah Stroke
- Pewarna Makanan Hambat Rusaknya Saraf Tulang Belakang
- Obat Berwarna Merah Lebih Diminati
- Suplemen Bawang Putih Atasi Hipertensi
- Bersihkan Usus Besar dengan Terapi Hidrokolon
- Jalan Kaki 30 Menit Tiap Hari Cegah Demensia
- Perempuan Sering Bosan Cepat Gemuk
- Bijak Bersahabat dengan Apotek Online
- Makanan Pengaruhi Jenis Kelamin Bayi
- Lindungi Anak dari Bahaya Bahan Kimia
- Lima Alasan Favorit Bolos Kerja
- Perempuan Sering Bosan Cepat Gemuk
- 5 Masalah Umum dan Manfaat Menyusui
- Remaja Gemar SMS Lakukan Seks Lebih Dini
- Bijak Bersahabat dengan Apotek Online
- Teh Hijau bukan Pencegah Kanker Payudara
- Tujuh Minuman Pengganti Air Putih
- Air Putih Amankan Kandung Kemih
- Jengkel? Teguklah Segelas Air Dingin
- Makanan Pengusir Aroma Bawang di Mulut
- Mentega Lebih Baik daripada Margarin
- Minuman Soda Perbesar Risiko Encok
- Daging Merah Sumbang Kanker Kolon 50 Persen
- Fakta Seputar Daging Merah
- Nikmati Sehatnya Daging Kambing
- 4 Trik Santap Makanan Pencuci Mulut
- Makanan Pemulih Elektrolit dalam Tubuh
- Kekurangan Vitamin C Membuat Kudisan
- Tempat-tempat Pengikis Manfaat Vitamin
- Cara Sehat Santap Daging
- Tips Jaga Kesehatan Usus Besar
- Bantal Vs Tidur Berkualitas
- The Snoogle Lelapkan Ibu Hamil
- 10 Tips Pengobatan Alami Kolera
- Wajah Bebas Stres ala Kate Middleton
- Cara Bantu Pasangan Atasi Perut Buncit
- 5 Tips Agar Anak Doyan Membaca
- Cara Bantu Sahabat Berkanker Payudara
- Hindari Anjing dengan Virus Rabies
- Tips Jalani Pemeriksaan Kanker Payudara
- Jalan Pintas Sehat Melalui Kebiasaan Makan
- Kisah Sukses Berhenti Merokok Selebritas Hoolywood
- 11 Cara Tekan Risiko Hipertensi
- Usir si Napas tak Sedap
- Cegah Flu dengan Langkah Mudah
- Cara Kuasai Diri di Tengah Bencana
- Cara Atasi Kantuk saat Mengemudi
- 6 Cara Berbagi Tempat Tidur dengan Bayi
- Tidur Ajaib Memecahkan Masalah
- Karyawan Introvert Cocok Kerja Malam
- Waspada Antraks pada Hewan Kurban
-
▼
November
(166)
0 komentar:
Posting Komentar