Kesehatan Kita

TIDURLAH dulu jika kamu menghadapi jalan buntu dalam memecahkan persoalan. Nasihat itu sering kita dengar dari orangtua. Tapi sayangnya banyak di antara kita sering mengabaikan, hingga akhirnya berujung pada stres bahkan depresi.

Penelitian Maarten Bos, psikolog yang memimpin penelitian dari Universitas Radboud, Belanda, baru saja meluncurkan hasil penelitian yang menunjukan korelasi antara tidur dan kemampuan seseorang dalam memecahkan masalah serta mengambil keputusan.

Intinya, manusia yang ngotot memecahkan masalah saat itu juga, seringkali mendapat jawaban yang salah. Sebaliknya, kelompok manusia yang memutuskan beristirahat atau tidur selama beberapa menit, terbukti mampu memberi jawaban lebih baik.

"Kami sudah melakukan penelitian pada dua kelompok dengan pengkondisian berbeda. Hasilnya, kelompok yang memutuskan mengendapkan terlebih dahulu persoalan dengan cara tidur, bisa mengambil keputusan lebih baik," terang Bos seperti dikutip Daily Mail baru-baru ini.

Dalam penelitian, kelompok pertama diminta memilih satu dari 12 model mobil terbaik yang sudah diberi spesifikasi. Kelompok ini diminta segera mengambil keputusan saat itu juga.

Sedangkan kelompok kedua diminta mengistirahatkan pikiran dengan cara tidur atau sekadar memejamkan mata selama lima menit. Hasilnya, kelompok kedua mampu memberi jawaban yang jauh lebih baik.

Para psikolog yang terlibat dalam penelitian ini percaya, hal itu terjadi karena pikiran bawah sadar mereka diberi waktu untuk mempertimbangkan semua pro dan kontra.

"Meskipun mereka tidak benar-benar tidur, tapi manfaat istirahat jelas terasa. Ada jeda yang memungkinkan untuk membedakan aspek-aspek penting dan tidak relevan," ujar Bos. Hasil penelitian itu menurut Bos akan segera dipublikasikan dalam edisi Journal of Consumer Psychology. (Lin/OL-06)


Sumber
MediaIndonesia.com


Website yang berhubungan :
Tentang Aku
Sentuhan Rohani
Trik and Tips
Info Pendidikan
fikirjernih
Forum Di Web
Puisi-Puisi Ku