Rabu, 10 November 2010
Kacamata Murahan Bahayakan Mata
21.29 |
Diposting oleh
fikirjernih |
Edit Entri
BAGI Anda pemakai kacamata, khususnya kacamata baca, tentunya pernah sesekali berburu barbagai model kacamata, mulai dari di optik besar mal hingga di pasar-pasar. Dan, memang terkadang model kacamata yang dijual di pasar-pasar tak kalah bagus dengan yang dijual di optik-optik besar, terlebih harganya pun jauh lebih murah. Namun, berhati-hatilah ternyata tanpa disadari dalam jangka panjang, ternyata kacamata baca murah bisa membahayakan kesehatan mata.
Pada usia 50 tahun, orang dengan mata normal biasanya mulai mengalami kesulitan untuk membaca buku atau koran tanpa bantuan kacamata baca. Maka itu, tak mengherankan bila penjualan kacamata baca dengan harga murah di toko dan kios di pasar atau supermarket dijadikan solusi untuk permasalahan tersebut sejak 10 tahun lalu.
Ketimbang membeli kacamata dengan biaya lebih dari Rp1 juta di optik besar yang kemungkinan akhirnya juga akan hilang atau patah, banyak orang memang lebih memilih membeli beberapa kacamata baca yang murah sehingga bila hilang, sudah ada gantinya.
Beberapa peneliti menganalisis 14 pasang kacamata yang dijual di pinggir jalan di London. Mereka menemukan bahwa sebagian besarnya ternyata memiliki ukuran lensa yang terbilang tinggi yakni plus 3,5-4.
"Bila ukuran lensa terlalu tinggi atau tak sesuai dapat menyebabkan mata menjadi tegang, pandangan menjadi kabur, sakit kepala, dan penglihatan ganda," kata salah satu peneliti seperti dikutip oleh The Daily Mail. "Bila tidak cocok, memakai kacamata tak sesuai dengan ukuran sangat berbahaya bila dipakai untuk berjalan, megemudi, atau melakukan aktivitas bergerak lainnya. Bahkan bisa terjadi kecelakaan," tambahnya.
Namun, masalah terbesar adalah penglihatan satu mata jelas, tapi yang satunya malah kabur. "Hal ini dapat menyebabkan masalah pada mata bahkan posisi kepala menjadi miring," kata peneliti.
Untuk itu, para ahli mata menyarankan untuk memeriksakan mata terlebih dahulu sebelum membeli kacamata. Hal itu supaya ukuran lensa sesuai dengan yang dibutuhkan mata. Selain itu, dengan ,memeriksakan mata kita juga bisa mengetahui masalah lainnya pada mata kita seperti adanya gejala katarak atau tumor otak. (Pri/OL-06)
Sumber
MediaIndonesia.com
Website yang berhubungan :
Tentang Aku
Sentuhan Rohani
Trik and Tips
Info Pendidikan
fikirjernih
Forum Di Web
Puisi-Puisi Ku
Pada usia 50 tahun, orang dengan mata normal biasanya mulai mengalami kesulitan untuk membaca buku atau koran tanpa bantuan kacamata baca. Maka itu, tak mengherankan bila penjualan kacamata baca dengan harga murah di toko dan kios di pasar atau supermarket dijadikan solusi untuk permasalahan tersebut sejak 10 tahun lalu.
Ketimbang membeli kacamata dengan biaya lebih dari Rp1 juta di optik besar yang kemungkinan akhirnya juga akan hilang atau patah, banyak orang memang lebih memilih membeli beberapa kacamata baca yang murah sehingga bila hilang, sudah ada gantinya.
Beberapa peneliti menganalisis 14 pasang kacamata yang dijual di pinggir jalan di London. Mereka menemukan bahwa sebagian besarnya ternyata memiliki ukuran lensa yang terbilang tinggi yakni plus 3,5-4.
"Bila ukuran lensa terlalu tinggi atau tak sesuai dapat menyebabkan mata menjadi tegang, pandangan menjadi kabur, sakit kepala, dan penglihatan ganda," kata salah satu peneliti seperti dikutip oleh The Daily Mail. "Bila tidak cocok, memakai kacamata tak sesuai dengan ukuran sangat berbahaya bila dipakai untuk berjalan, megemudi, atau melakukan aktivitas bergerak lainnya. Bahkan bisa terjadi kecelakaan," tambahnya.
Namun, masalah terbesar adalah penglihatan satu mata jelas, tapi yang satunya malah kabur. "Hal ini dapat menyebabkan masalah pada mata bahkan posisi kepala menjadi miring," kata peneliti.
Untuk itu, para ahli mata menyarankan untuk memeriksakan mata terlebih dahulu sebelum membeli kacamata. Hal itu supaya ukuran lensa sesuai dengan yang dibutuhkan mata. Selain itu, dengan ,memeriksakan mata kita juga bisa mengetahui masalah lainnya pada mata kita seperti adanya gejala katarak atau tumor otak. (Pri/OL-06)
Sumber
MediaIndonesia.com
Website yang berhubungan :
Tentang Aku
Sentuhan Rohani
Trik and Tips
Info Pendidikan
fikirjernih
Forum Di Web
Puisi-Puisi Ku
Artikel Yang Berhubungan
Label:
kesehatan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Lijit Search Wijit
Blog Archive
-
▼
2010
(1196)
-
▼
November
(166)
- Sayuran Cegah Kematian akibat Kanker
- Duet Kopi dan Gula Tingkatkan Konsentrasi
- Tips Memilih Sikat Gigi Anak
- Menu Untuk Gigi Sehat
- Jaga Kesehatan Gigi Anak Sekarang
- Merawat Gigi Bayi
- Hentikan Perlakukan Gigi sebagai Alat
- Tertawa Tingkatkan Imunitas
- Foto Perokok Halangi Usaha Berhenti Merokok
- Pajak Lebih Menakutkan
- Wanita Perokok dan Jantung Koroner
- Tujuh Mitos Rokok
- 600 Ribu Perokok Pasif Meninggal per Tahun
- Tari Perut Bantu Persalinan dan Bebaskan Stres
- Hindari Dua Penyakit Favorit Gusi
- Pengelihatan Jernih dengan Saring Darah
- Bermain di Luar Rumah juga Baik untuk Mata
- 6 Mitos tentang Kesehatan Mata
- Karbohidrat Tepat Untuk Makan Malam
- Golongan Darah AB Lebih Stabil
- Golongan Darah O : Sensitif Terhadap Makanan
- Golongan Darah A : Perbanyak Sayuran
- Kaitan Erat Makanan dan Golongan Darah
- Makanan Awet Muda
- Menu Diet Makan Malam Berkarbohidrat
- Sayuran Berwarna Dasyat Cegah Katarak
- Enam Nutrisi Untuk Mata Sehat
- Makanan Bagus Untuk Mata Sehat
- Vitamin dan Zat Penyehat Mata
- Sirup Obat Batuk Bantu Sembuhkan Kanker
- Pil Penghapus Kenangan Buruk Diragukan
- Lindungi Anak dari Bahaya Bahan Kimia
- Waspada Antraks pada Hewan Kurban
- Kebisingan New York Hampir 100 Persen
- Becky Cranmer Buta Dalam 10 Pekan
- Pengering Tangan Bikin Kuman Makin Nyaman
- Ciuman Tularkan Alergi
- Terserang Asma Gara-gara Facebook
- Kontroversi Cermin Vagina
- Partikel Sampo Pengaruhi Kesehatan Paru-Paru
- Bahaya Bed Rest pada Ibu Hamil
- Siswa Berprestasi Korea Berhadiah Operasi Plastik
- Perempuan tidak Indahkan Motivator Lelaki
- Paus Benediktus XVI Setujui Penggunaan Kondom
- Relaks dengan Pijatan Lembut ala Swedia
- Yantra Mat, Matras Ajaib Bikin Tubuh Berenergi
- Gantikan Kemoterapi Singapura Kembangkan Obat Leuk...
- Kanker Serviks Bakal Langka
- Obat Anemia Gandakan Risiko Stroke
- Gelembung Pemecah Masalah Stroke
- Pewarna Makanan Hambat Rusaknya Saraf Tulang Belakang
- Obat Berwarna Merah Lebih Diminati
- Suplemen Bawang Putih Atasi Hipertensi
- Bersihkan Usus Besar dengan Terapi Hidrokolon
- Jalan Kaki 30 Menit Tiap Hari Cegah Demensia
- Perempuan Sering Bosan Cepat Gemuk
- Bijak Bersahabat dengan Apotek Online
- Makanan Pengaruhi Jenis Kelamin Bayi
- Lindungi Anak dari Bahaya Bahan Kimia
- Lima Alasan Favorit Bolos Kerja
- Perempuan Sering Bosan Cepat Gemuk
- 5 Masalah Umum dan Manfaat Menyusui
- Remaja Gemar SMS Lakukan Seks Lebih Dini
- Bijak Bersahabat dengan Apotek Online
- Teh Hijau bukan Pencegah Kanker Payudara
- Tujuh Minuman Pengganti Air Putih
- Air Putih Amankan Kandung Kemih
- Jengkel? Teguklah Segelas Air Dingin
- Makanan Pengusir Aroma Bawang di Mulut
- Mentega Lebih Baik daripada Margarin
- Minuman Soda Perbesar Risiko Encok
- Daging Merah Sumbang Kanker Kolon 50 Persen
- Fakta Seputar Daging Merah
- Nikmati Sehatnya Daging Kambing
- 4 Trik Santap Makanan Pencuci Mulut
- Makanan Pemulih Elektrolit dalam Tubuh
- Kekurangan Vitamin C Membuat Kudisan
- Tempat-tempat Pengikis Manfaat Vitamin
- Cara Sehat Santap Daging
- Tips Jaga Kesehatan Usus Besar
- Bantal Vs Tidur Berkualitas
- The Snoogle Lelapkan Ibu Hamil
- 10 Tips Pengobatan Alami Kolera
- Wajah Bebas Stres ala Kate Middleton
- Cara Bantu Pasangan Atasi Perut Buncit
- 5 Tips Agar Anak Doyan Membaca
- Cara Bantu Sahabat Berkanker Payudara
- Hindari Anjing dengan Virus Rabies
- Tips Jalani Pemeriksaan Kanker Payudara
- Jalan Pintas Sehat Melalui Kebiasaan Makan
- Kisah Sukses Berhenti Merokok Selebritas Hoolywood
- 11 Cara Tekan Risiko Hipertensi
- Usir si Napas tak Sedap
- Cegah Flu dengan Langkah Mudah
- Cara Kuasai Diri di Tengah Bencana
- Cara Atasi Kantuk saat Mengemudi
- 6 Cara Berbagi Tempat Tidur dengan Bayi
- Tidur Ajaib Memecahkan Masalah
- Karyawan Introvert Cocok Kerja Malam
- Waspada Antraks pada Hewan Kurban
-
▼
November
(166)
0 komentar:
Posting Komentar