Senin, 15 November 2010
Tips Jalani Pemeriksaan Kanker Payudara
11.23 |
Diposting oleh
fikirjernih |
Edit Entri
BANYAK cara bagi perempuan untuk menghindari kanker payudara. Selain dari pola makan serta gaya hidup, ada baiknya kita juga menjalani pemeriksaan payudara secara rutin.
Terlebih, bila usia Anda melebihi 40 tahun, sebaiknya mulai ikutilah tes mammografi. Karena, kanker yang terdeteksi sejak awal memiliki kemungkinan besar untuk sembuh.
Mammografi adalah proses pemeriksaan payudara menggunakan sinar-X dosis rendah (umumnya berkisar 0,7 mSv). Mammografi digunakan untuk melihat beberapa tipe tumor dan kista serta telah terbukti dapat mengurangi mortalitas akibat kanker payudara.
Beberapa negara telah menyarankan mammografi rutin (1-5 tahun sekali) bagi perempuan yang telah melewati paruh baya sebagai metode screening untuk mendiagnosis kanker payudara sedini mungkin. Di bawah ini beberapa tips bagi Anda yang akan menjalani tes pemeriksaan payudara dengan mammografi:
1. Dalam menjalani mammogram, bila memungkinkan, pilihlah dokter yang memang memiliki spesialisasi dalam bidang mammografi. Banyak hasil studi yang menunjukkan bahwa dokter memiliki spesialisasi itu cenderung lebih akurat dalam menganalisis gambar sinar X kita.
2. Pilih jenis tes mammografi digital karena jenis ini lebih baik bagi parempuan berpayudara besar dan berusia di bawah 50 tahun. Selain itu, scanning secara digital lebih baik dalam mendeteksi sel kanker ketimbang mammografi konvensional.
3. Jangan abaikan pemeriksaan payudara dengan berbagai alasan. Mammografi tak akan menyebabkan sakit. Supaya mengurangi rasa tak nyaman, jadwalkan pemeriksaan setelah masa mestruasi Anda saat jaringan payudara tak lagi sensitif.
4. Jangan hindari pemeriksaan peyudara karena merasa takut. Sebagian besar keganjilan yang ditemukan setelah dilakukan mammografi bukanlah kanker. Namun, Anda mungkin juga akan dipanggil untuk menjalani tes lanjutan guna memastikan hasil tes yang masih diragukan.
5. Sadari sendiri bagaimana keadaan payudara Anda. Bila Anda merasa tak nyaman atau ada perubahan pada payudara seperti bengkak, iritasi, atau ada benjolan, segeralah bicarakan dengan dokter Anda.
6. Bila Anda memiliki garis keturunan dan ada anggota keluarga Anda, khususnya ibu atau saudara perempuan, yang menderita kanker payudara sebelum memasuki masa menopause, katakanlah pada dokter Anda. Karena, dengan garis keturunan itu, Anda lebih berisiko. Beberapa perempuan mungkin akan dianjurkan untuk menjalani MRI sebagai pelengkap mammografi.(Pri/X-12)
Sumber
MediaIndonesia.com
Website yang berhubungan :
Tentang Aku
Sentuhan Rohani
Trik and Tips
Info Pendidikan
fikirjernih
Forum Di Web
Puisi-Puisi Ku
Terlebih, bila usia Anda melebihi 40 tahun, sebaiknya mulai ikutilah tes mammografi. Karena, kanker yang terdeteksi sejak awal memiliki kemungkinan besar untuk sembuh.
Mammografi adalah proses pemeriksaan payudara menggunakan sinar-X dosis rendah (umumnya berkisar 0,7 mSv). Mammografi digunakan untuk melihat beberapa tipe tumor dan kista serta telah terbukti dapat mengurangi mortalitas akibat kanker payudara.
Beberapa negara telah menyarankan mammografi rutin (1-5 tahun sekali) bagi perempuan yang telah melewati paruh baya sebagai metode screening untuk mendiagnosis kanker payudara sedini mungkin. Di bawah ini beberapa tips bagi Anda yang akan menjalani tes pemeriksaan payudara dengan mammografi:
1. Dalam menjalani mammogram, bila memungkinkan, pilihlah dokter yang memang memiliki spesialisasi dalam bidang mammografi. Banyak hasil studi yang menunjukkan bahwa dokter memiliki spesialisasi itu cenderung lebih akurat dalam menganalisis gambar sinar X kita.
2. Pilih jenis tes mammografi digital karena jenis ini lebih baik bagi parempuan berpayudara besar dan berusia di bawah 50 tahun. Selain itu, scanning secara digital lebih baik dalam mendeteksi sel kanker ketimbang mammografi konvensional.
3. Jangan abaikan pemeriksaan payudara dengan berbagai alasan. Mammografi tak akan menyebabkan sakit. Supaya mengurangi rasa tak nyaman, jadwalkan pemeriksaan setelah masa mestruasi Anda saat jaringan payudara tak lagi sensitif.
4. Jangan hindari pemeriksaan peyudara karena merasa takut. Sebagian besar keganjilan yang ditemukan setelah dilakukan mammografi bukanlah kanker. Namun, Anda mungkin juga akan dipanggil untuk menjalani tes lanjutan guna memastikan hasil tes yang masih diragukan.
5. Sadari sendiri bagaimana keadaan payudara Anda. Bila Anda merasa tak nyaman atau ada perubahan pada payudara seperti bengkak, iritasi, atau ada benjolan, segeralah bicarakan dengan dokter Anda.
6. Bila Anda memiliki garis keturunan dan ada anggota keluarga Anda, khususnya ibu atau saudara perempuan, yang menderita kanker payudara sebelum memasuki masa menopause, katakanlah pada dokter Anda. Karena, dengan garis keturunan itu, Anda lebih berisiko. Beberapa perempuan mungkin akan dianjurkan untuk menjalani MRI sebagai pelengkap mammografi.(Pri/X-12)
Sumber
MediaIndonesia.com
Website yang berhubungan :
Tentang Aku
Sentuhan Rohani
Trik and Tips
Info Pendidikan
fikirjernih
Forum Di Web
Puisi-Puisi Ku
Artikel Yang Berhubungan
Label:
kesehatan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Lijit Search Wijit
Blog Archive
-
▼
2010
(1196)
-
▼
November
(166)
- Sayuran Cegah Kematian akibat Kanker
- Duet Kopi dan Gula Tingkatkan Konsentrasi
- Tips Memilih Sikat Gigi Anak
- Menu Untuk Gigi Sehat
- Jaga Kesehatan Gigi Anak Sekarang
- Merawat Gigi Bayi
- Hentikan Perlakukan Gigi sebagai Alat
- Tertawa Tingkatkan Imunitas
- Foto Perokok Halangi Usaha Berhenti Merokok
- Pajak Lebih Menakutkan
- Wanita Perokok dan Jantung Koroner
- Tujuh Mitos Rokok
- 600 Ribu Perokok Pasif Meninggal per Tahun
- Tari Perut Bantu Persalinan dan Bebaskan Stres
- Hindari Dua Penyakit Favorit Gusi
- Pengelihatan Jernih dengan Saring Darah
- Bermain di Luar Rumah juga Baik untuk Mata
- 6 Mitos tentang Kesehatan Mata
- Karbohidrat Tepat Untuk Makan Malam
- Golongan Darah AB Lebih Stabil
- Golongan Darah O : Sensitif Terhadap Makanan
- Golongan Darah A : Perbanyak Sayuran
- Kaitan Erat Makanan dan Golongan Darah
- Makanan Awet Muda
- Menu Diet Makan Malam Berkarbohidrat
- Sayuran Berwarna Dasyat Cegah Katarak
- Enam Nutrisi Untuk Mata Sehat
- Makanan Bagus Untuk Mata Sehat
- Vitamin dan Zat Penyehat Mata
- Sirup Obat Batuk Bantu Sembuhkan Kanker
- Pil Penghapus Kenangan Buruk Diragukan
- Lindungi Anak dari Bahaya Bahan Kimia
- Waspada Antraks pada Hewan Kurban
- Kebisingan New York Hampir 100 Persen
- Becky Cranmer Buta Dalam 10 Pekan
- Pengering Tangan Bikin Kuman Makin Nyaman
- Ciuman Tularkan Alergi
- Terserang Asma Gara-gara Facebook
- Kontroversi Cermin Vagina
- Partikel Sampo Pengaruhi Kesehatan Paru-Paru
- Bahaya Bed Rest pada Ibu Hamil
- Siswa Berprestasi Korea Berhadiah Operasi Plastik
- Perempuan tidak Indahkan Motivator Lelaki
- Paus Benediktus XVI Setujui Penggunaan Kondom
- Relaks dengan Pijatan Lembut ala Swedia
- Yantra Mat, Matras Ajaib Bikin Tubuh Berenergi
- Gantikan Kemoterapi Singapura Kembangkan Obat Leuk...
- Kanker Serviks Bakal Langka
- Obat Anemia Gandakan Risiko Stroke
- Gelembung Pemecah Masalah Stroke
- Pewarna Makanan Hambat Rusaknya Saraf Tulang Belakang
- Obat Berwarna Merah Lebih Diminati
- Suplemen Bawang Putih Atasi Hipertensi
- Bersihkan Usus Besar dengan Terapi Hidrokolon
- Jalan Kaki 30 Menit Tiap Hari Cegah Demensia
- Perempuan Sering Bosan Cepat Gemuk
- Bijak Bersahabat dengan Apotek Online
- Makanan Pengaruhi Jenis Kelamin Bayi
- Lindungi Anak dari Bahaya Bahan Kimia
- Lima Alasan Favorit Bolos Kerja
- Perempuan Sering Bosan Cepat Gemuk
- 5 Masalah Umum dan Manfaat Menyusui
- Remaja Gemar SMS Lakukan Seks Lebih Dini
- Bijak Bersahabat dengan Apotek Online
- Teh Hijau bukan Pencegah Kanker Payudara
- Tujuh Minuman Pengganti Air Putih
- Air Putih Amankan Kandung Kemih
- Jengkel? Teguklah Segelas Air Dingin
- Makanan Pengusir Aroma Bawang di Mulut
- Mentega Lebih Baik daripada Margarin
- Minuman Soda Perbesar Risiko Encok
- Daging Merah Sumbang Kanker Kolon 50 Persen
- Fakta Seputar Daging Merah
- Nikmati Sehatnya Daging Kambing
- 4 Trik Santap Makanan Pencuci Mulut
- Makanan Pemulih Elektrolit dalam Tubuh
- Kekurangan Vitamin C Membuat Kudisan
- Tempat-tempat Pengikis Manfaat Vitamin
- Cara Sehat Santap Daging
- Tips Jaga Kesehatan Usus Besar
- Bantal Vs Tidur Berkualitas
- The Snoogle Lelapkan Ibu Hamil
- 10 Tips Pengobatan Alami Kolera
- Wajah Bebas Stres ala Kate Middleton
- Cara Bantu Pasangan Atasi Perut Buncit
- 5 Tips Agar Anak Doyan Membaca
- Cara Bantu Sahabat Berkanker Payudara
- Hindari Anjing dengan Virus Rabies
- Tips Jalani Pemeriksaan Kanker Payudara
- Jalan Pintas Sehat Melalui Kebiasaan Makan
- Kisah Sukses Berhenti Merokok Selebritas Hoolywood
- 11 Cara Tekan Risiko Hipertensi
- Usir si Napas tak Sedap
- Cegah Flu dengan Langkah Mudah
- Cara Kuasai Diri di Tengah Bencana
- Cara Atasi Kantuk saat Mengemudi
- 6 Cara Berbagi Tempat Tidur dengan Bayi
- Tidur Ajaib Memecahkan Masalah
- Karyawan Introvert Cocok Kerja Malam
- Waspada Antraks pada Hewan Kurban
-
▼
November
(166)
0 komentar:
Posting Komentar