Sabtu, 27 November 2010

Enam Nutrisi Untuk Mata Sehat

NUTRISI dan antioksidan berperan penting dalam menjaga kesehatan mata. Studi-studi menemukan bahwa 6 nutrisi, termasuk antioksidan lutein, zeaxanthin, beta-karoten, vitamin C, vitamin E, dan seng, sangat penting dalam mempertahankan kesehatan mata.

Makanan apa yang kaya nutrisi penting ini? Anda bisa mendapatkan vitamin-vitamin ini dari berbagai sayuran dan buah seperti jeruk, kiwi, grapefruit (jeruk besar yang asam), aprikot kering, tomat, cabe, wortel mentah, sayuran hijau termasuk kol dan bayam, kacang polong hijau (buncis/kacang panjang). Selain itu, vitamin ini juga bisa ditemukan pada kacang-kacangan, biji-bijian, produk susu dan telur.

Sementara lutein dan zeaxanthin juga bisa ditemukan pada sayuran dan buah. Lutein bisa ditemukan pada paprika kuning, mangga, dan sayuran hijau seperti kol, bayam dan brokoli. Zeaxanthin terdapat pada paprika orange, brokoli, jagung, selada, bayam, jeruk, dan telur. Sebagian besar makanan ini juga menagndung vitamin A, E dan C.

Perusak mata

Nutrisi dan antioksidan berperan melidungi mata dari kerusakan yang disebabkan oleh gelombang merah, biru, hijau, kuning dan ultraviolet (UV). Sinar UV, khususnya, sangat merusak lensa mata, sedang sinar biru merusak retina (membran sensori yang melapisi mata dan berfungsi menerima gambar yang dibentuk lensa mata). Selain itu, radikal bebas (hasil sisa metabolisme) juga turut menyebabkan kerusakan. Jika tidak dinetralkan oleh antioksidan, maka proses ini seiring waktu akan merusak lipid, protein dan komponen lensa mata lainnya. Hal ini akan mengaburkan pandangan, yang dikenal dengan katarak.

Antioksidan merupakan komponen dari makanan yang membantu mempertahankan kesehatan sel-sel dan jaringan di mata dan organ lainnya. Di dalam lensa mata terkandung vtamin C dan E kadar tinggi serta beberapa lutein dan zeaxanthin. Sedang karotenoid terkonsentrasi di retina mata.

Peran nutrisi ini telah dibuktikan oleh bebrapa studi. Sebuah studi menemukan, perempuan dengan asupan vitamin C dan E, riboflamin, beta karoten, lutein, dan zeaxanthin tertinggi berisiko lebih rendah mengalami gangguan mata dibandingkan mereka dengan asupan nutrisi terendah. Selain itu, mereka yang menggunakan suplemen vitamin C selama lebih dari 10 tahun berisiko 64% lebih rendah mengalami gangguan mata dibandingkan mereka yang tidak pernah menggunakan suplemen vitamin C.

Untuk mencegah gangguan mata, berikut bebrapa tip yang bisa menjadi panduan Anda:

Konsumsi diet kaya sayur, buah, dan whole grain. Mengonsumsi makanan kaya vitamin merupakan kunci utama menjaga kesehatan mata.
Olahraga secara teratur.
Hindari paparan asap rokok.
Konsumsi multivitamin.

Menggunakan kacamata pelindung. (OL-08)




Sumber
MediaIndonesia.com


Website yang berhubungan :
Tentang Aku
Sentuhan Rohani
Trik and Tips
Info Pendidikan
fikirjernih
Forum Di Web
Puisi-Puisi Ku

Artikel Yang Berhubungan



0 komentar:

LABELS

Pengikut

Diberdayakan oleh Blogger.

Lijit Search Wijit

Blog Archive