Senin, 17 Januari 2011
Intip Sisi Baik Mentega
22.59 | 
Diposting oleh
fikirjernih
SETELAH mencicipi berbagai hidangan seperti kue kering, puding, atau kue tart, kebanyakan dari kita akan merasa bersalah. Mengapa? Sebab, makanan-makanan tersebut terbuat dari mentega yang dinilai kurang baik bagi kesehatan karena mengandung lemak tak jenuh. Padahal mengonsumsi mentega dalam kadar yang cukup bisa memberikan banyak keuntungan bagi Anda.
Beberapa ahli kesehatan malah menyatakan mentega justru baik bagi kesehatan kita. Memang benar, terlalu banyak mengonsumsi lemak bisa membuat bentuk tubuh kita jauh dari ideal, tapi bukan mentega penyebabnya.
"Tampaknya ada ketidaksesuaian antara bukti studi prospektif jangka panjang dan persepsi tentang bahaya produk susu," kata Profesor Peter Elwood, ahli bidang metabolisme lemak. Dan, bila Anda berpikir margarin merupakan pilihan yang lebih baik, itu salah. Tahukah Anda bahwa banyak produk margarin yang dikemas dengan bahan kimia dan bahan lain yang kurang sehat seperti lemak tak jenuh yang bisa meningkatkan risiko penyakit jantung koroner dengan menaikkan kadar kolestrol burun dan malah menurunkan kadar kolesterol baik. Maka itu, meski mentega mengandung lemak hewani, setidaknya itu berasal dari alam dan tentu itu lebih baik ketimbang bahan kimia buatan.
Bahan dasar
Mentega merupakan emulsi sederhana dari susu lemak, protein, dan air yang dikemas bersama dengan nutrisi lainnya. Untuk itu, mentega merupakan makanan berenergi tinggi, mengandung 700 kalori per 100g. Juga, kaya vitamin A yang diperlukan untuk membantu fungsi sistem kardiovaskular.
Mentega juga kaya akan vitamin D yang membantu menguatkan tulang dan mengandung vitamin E serta selenium yang penting bagi sistem syaraf dan kekebalan tubuh yang sehat.
Lebih lanjut, dalam studi terbaru terbukti bahwa mentega mampu membantu sistem tubuh dalam melawan kanker karena kaya asam lemak antikarsinogenik. Zat itu didapatkan mentega melalui ternak yang memakan rumput. (Pri/OL-06)
Sumber
MediaIndonesia.com
Website yang berhubungan :
Tentang Aku
Sentuhan Rohani
Trik and Tips
Info Pendidikan
fikirjernih
Puisi-Puisi Ku
Beberapa ahli kesehatan malah menyatakan mentega justru baik bagi kesehatan kita. Memang benar, terlalu banyak mengonsumsi lemak bisa membuat bentuk tubuh kita jauh dari ideal, tapi bukan mentega penyebabnya.
"Tampaknya ada ketidaksesuaian antara bukti studi prospektif jangka panjang dan persepsi tentang bahaya produk susu," kata Profesor Peter Elwood, ahli bidang metabolisme lemak. Dan, bila Anda berpikir margarin merupakan pilihan yang lebih baik, itu salah. Tahukah Anda bahwa banyak produk margarin yang dikemas dengan bahan kimia dan bahan lain yang kurang sehat seperti lemak tak jenuh yang bisa meningkatkan risiko penyakit jantung koroner dengan menaikkan kadar kolestrol burun dan malah menurunkan kadar kolesterol baik. Maka itu, meski mentega mengandung lemak hewani, setidaknya itu berasal dari alam dan tentu itu lebih baik ketimbang bahan kimia buatan.
Bahan dasar
Mentega merupakan emulsi sederhana dari susu lemak, protein, dan air yang dikemas bersama dengan nutrisi lainnya. Untuk itu, mentega merupakan makanan berenergi tinggi, mengandung 700 kalori per 100g. Juga, kaya vitamin A yang diperlukan untuk membantu fungsi sistem kardiovaskular.
Mentega juga kaya akan vitamin D yang membantu menguatkan tulang dan mengandung vitamin E serta selenium yang penting bagi sistem syaraf dan kekebalan tubuh yang sehat.
Lebih lanjut, dalam studi terbaru terbukti bahwa mentega mampu membantu sistem tubuh dalam melawan kanker karena kaya asam lemak antikarsinogenik. Zat itu didapatkan mentega melalui ternak yang memakan rumput. (Pri/OL-06)
Sumber
MediaIndonesia.com
Website yang berhubungan :
Tentang Aku
Sentuhan Rohani
Trik and Tips
Info Pendidikan
fikirjernih
Puisi-Puisi Ku
Label:
kesehatan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar